IHSG Hari Ini Masih dalam Pola Konsolidasi, Samuel Sekuritas Cermati 6 Saham

Senin, 14 November 2022 09:23 WIB

Tampilan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/10/2017).Foto Agung Rahmadiansyah/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan atau IHSG pada hari ini masih akan bergerak dalam volatilitas tinggi, terlebih jika indeks belum keluar dari area konsolidasi.

“Jika berhasil tembus 7.130, maka kemungkinan akan mendekati 7.225,” ujar Vice President sekaligus Senior Analis Teknikal PT Samuel Sekuritas Indonesia Muhammad Alfatih lewat keterangan tertulis pada Senin, 14 November 2022.

IHSG pada akhir pekan lalu tercatat telah menguat kencang. Namun IHSG masih dalam pola konsolidasi antara 6.975-6.950 hingga 7.100-7.130.

Baca: IHSG Melesat, Saham GoTo dan Bukalapak Paling Banyak Diperdagangkan

Dalam analisisinya hari ini, Alfatih turut mengungkapkan sejumlah saham yang perlu dicermati pergerakannya oleh investor. Pertama, saham ADRO yang akhir pekan lalu harganya ditutup di level 3.490.

Advertising
Advertising

“Harga saham ADRO akhir pekan yang lalu kembali membentuk pola candlestick doji. Ada kemungkinan terjadi rebound jangka pendek ke 3.630 dengan batas risiko 3.460,” ucap dia.

Saham kedua, saham ANTM yang ditutup di level 2.120. Harga akhir pekan yang lalu menguat dan kemungkinan akan melanjutkan. Namun ada area supply kuat di 2150-2180, sehingga kemungkinan akan tertahan. Jika mampu melampaui level ini maka potensi kenaikan selanjutnya ke 2.400 dengan batas risiko 2.020.

Ketiga, saham BMRI yang ditutup di level 10.425. “Harga akhir pekan yang lalu menguat, kemungkinan akan uji 10.600, lalu 11.000-11.500. Batas risikonya 10.225 dan demand area 10.150-9.900,” tutur Alfatih.

Selanjutnya yang keempat saham BUMI yang ditutup di level 185. Harga akhir pekan yang lalu tertekan kembali, sehingga dalam pola konsolidasi, peluang pembelian di demand area 178-168 dengan supply area 191-199, lalu 215.

Kelima saham PGAS yang ditutup di level 1.820. Harga akhir pekan yang lalu rebound dari demand area 1.800-1.760. “Kemunkinan akan mulai menguat ke arah 1.850-1.875, lalu 1.940 dengan batas risiko 1.810,” kata dia.

Alfatih menambahkan saham keenam adalah SMGR yang ditutup di level 8.125. Harga akhir pekan yang lalu menguat, kemungkinan akan menguji harga tertinggi dalam pola upchannel sejak September 2022 di 8.275, lalu 8.650. “Batas risiko 8.075 dan demand area 8.000-7.800,” ujar dia.

IHSG melesat tinggi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, 11 November 2022. Indeks saham bertengger di posisi 7.089,2 atau naik 1,75 persen lebih tinggi dari angka penutupan kemarin yang meninggalkan level 7.000.

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

3 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

6 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

8 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

9 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

9 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

10 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

10 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya