TEMPO.CO, Jakarta - Apartemen menjadi salah satu pilihan hunian oleh masyarkat. Terlepas dari berbagai alasan pilihan tersebut, terdapat cara sebelum anda menyewa apartemen tersebut. Terutama untuk anda yang baru pertama kali ingin menyewa apartemen.

Tips Sewa Apartemen

1. Siapkan Dana Sesuai Budget

Hal pertama perlu dipsersiapkan adalah menetapkan dana sesuai budget permintaan sewa apartemen. Seperti dikutip dari 99.co, biaya sewa tergantung dengan berapa lama anda akan mentepa, juga jenis apartemen yang dipilih.

Misalnya memilih jenis pembayaran sewa bulanan. Maka anda harus mempersiapkan biaya rutin setiap bulannya. Ditambah dengan biaya pindahan barang dari tempat anda sebelumnya.

Belum lagi, akan hadirnya biaya tambahan lainnya di luar dana awal. Jadi anda perlu mempersiapkan dana ekstra. Total dari tarif sewa dan biaya tambahan inilah yang perlu Anda sesuaikan dengan kantong.

Baca: Polres Jakarta Selatan Sosialisasi Larangan Sewa Apartemen Harian di Kalibata City

2. Mencari Apartemen yang Tepat

Selanjutnya mempersiapkan untuk mencari apartemen paling sempurna sesuai kebutuhan anda. Mengutip clfapartments.com, caranya dengan menentukan jenis lokasi yang ingin anda tinggalkan nantinya. Pilihlah lokasi apartemen yang strategis dan dekat dengan kantor tempat anda bekerja.

Cobalah sesuaikan dengan anggaran yang telah anda tetapkan sebelumnya. Jadi anda dapat mengkategorikan langsung sesuai harga tersebut di dalam aplikasi atau mesin pencarian. Selain itu, anda perlu mempertimbangkan ruangan yang dibutuhkan. Apartemen yang tepat juga menyangkut tingkat kenyamanan, dari segi ruangan atau lingkungan di sekitar apartemen.

Setelahnya buat daftar periksa tentang fasilitas atau properti yang akan anda pakai kemudian. Hal ini juga menjadi salah satu pertimbangan anda terkait utilitas atau nilai kegunaan nantinya ketika dipakai.

3. Survei Lokasi secara Langsung

Jika tak puas dengan gambar dari aplikasi penyewaan, maka anda bisa langsung melakukan survey ke lapangan untuk mencari informasi lebih rinci. Hal ini juga dilakukan agar mendapatkan gambaran lebih detail dan memastikan apakah kondisi apartemen tersebut sudah sesuai dengan harapan sebelumnya.

Alasan lain perlunya mengecek secara langsung adalah mencatat daftar barang yang perlu ditambahan atau diperbaiki. Semisal anda kurang mengerti tentang sesuatu terkait apartemen, maka anda bisa langsung menanyakan kepada pemilik.

4. Membuat Kesepakatan Dengan Pemilik

Syarat selanjutnya adalah membuat kesepakatan apabila dana sewa sudah siap dan jenis apartemen sudah cocok. Beberapa hal yang umumnya menjadi kesepakatan antara pemilik lama dan baru meliputi urusan fasilitas, dekorasi ruangan, serta hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Surat kesepakatan ini juga memudahkan anda ketika ingin berdiskusi kembali ketika ada hal yang berbeda dari perjanjian tersebut. Yang terpenting anda perlu memhami surat perjanjian terlebih dahulu secara merinci sebelum menandatanginya.

5. Dokumen Identitas Diri

Hal lainnya yang perlu dipenuhi adalah melengkapi dokumen terkait identitas diri pemilik baru. Biasanya data yang dibutuhkan di antaranya meliputi Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk, informasi pekerjaan, alamat sebelumnya, nomor telepon, hingga referensi pribadi anda terkait apartemen.

Suatu jaminan agar meyakinkan pemilik bahwa anda mampu membayar juga perlu disediakan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan slip gaji pendapatan terkahir anda. Nantinya sang pemilik akan mempertimbangkan hal tersebut.

6. Membayar Down Payment (DP)

Syarat selanjutnya ialah membayar down payment atua disingkat DP. Dengan begitu, anda dapat membooking terlebih dahulu karena ada tanda bukti sewa, dan tidak dapat diambil oleh oran lain. Umumnya penyewa akan membayar DP rata-rata sebanyak 50 persen dari biaya yang sudah disepakati. Biaya permohonan sewa itu sendiri berbeda-beda tergantung pada berbagai faktor, seperti luas, bangunan, atau bahkan pemiliknya.

7. Pelunasan Biaya Sewa

Tahap terpenting adlaah melunasi pembayaran apabila anda melakukan pembayara DP sebelumnya. Jika sudah masuk ke tahap ini berarti apartemen sudah sah di sewa dan anda tidak bisa membatalkan kesepakatan.

Selain membayar dana sewa, Anda juga perlu memberikan dana deposit. Hal ini berguna ketika bangunan terdapat kerusakan yang tidak disengaja. Tenang saja, dana deposit akan kembali ketika waktu kesepakatan sewa sudah berakhir.

FATHUR RACHMAN

Baca juga: Pembukaan Pintu Internasional Bikin Permintaan Sewa Apartemen Melonjak

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.