Suharso Monoarfa: Indonesia Bisa Raih 2 Trilun USD dari Ekonomi Biru, Apakah Itu?

Kamis, 3 November 2022 13:12 WIB

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.Fotografer: Sarono SantosoBiro Humas, Kearsipan, dan Tata Usaha PimpinanKementerian PPN/Bappenas

TEMPO.CO, Jakarta -Suharso Monoarfa Kepala Bappenas, mengungkapkan bahwa pengelolaan perairan laut yang baik dapat mendorong Indonesia meraih 2 triliun dollar AS (USD) tiap tahun dari kekayaan laut. Dalam penuturannya pada Selasa, 1 November 2022 pada Seminar serta Peluncuran Panduan Penyusunan Instrumen Pendanaan Biru, di Jakarta, Suharso menyatakan bahwa potensi ekonomi biru (blue economy) Indonesia sangat tinggi. terlebih sebagai negata kepulauan terbesar di dunia.

"Dengan cara mengelola laut kita yang baik, di sana ada potensi lain setidaknya setiap tahun itu kita bisa mendapatkan angka yang besar sekali dari PNBP-nya. Mungkin bisa sekitar 2 triliun dollar AS. Tapi hari ini, yang diperoleh kita jauh dari itu," kata Suharso Monoarfa.

Istilah ekonomi biru sejatinya telah lama muncul sekitar seouuh tahun lalu. Melansir vokasi.ui.ac.id, konsep ekononomi biru (blue economy) merupakan pemanfaatan sumber daya laut untuk mewujudkan pertumbuhan ekonmi, kesejahteraan, dan mata pencaharian sekaligus pelestarian laut.

Baca: Kepala Bappenas Tak Tahu Ada Konsesi Tambang di Ibu Kota Negara

Ekonomi biru menawarkan berbagai sektor, seperti perikanan, energi terbarukan, pariwisata, transportasi air, pengelolaan limbah, dan mitigaso perubahan iklim. Sebagai negara yang dianugerahi kekayaan bidang kelautan dan perikanan, Indonesia dapat menerapkan konsep ekonomi biru.

Hal ini melansir bkpm.go.id, Indonesia merupakan negara penghasil ikan terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok. Keterlibatan rumah tangga dalam industri maritim Indonesia mencapai 2,8 juta. Sepuluh persen komoditas perikanan dunia diekspor oleh Indonesia. Angka ini pun terus bertambah seiring meningkatnya permintaan global untuk makanan laut. Nilai sektor perikanan Indonesia adalah sebesar 29,6 miliar dolar AS, setara dengan 2,6 persen PDB Indonesia.

Advertising
Advertising

Dilansir kkp.go.id, penerapan ekonomi biru (blue economy) guna memulihkan kesehatan laut serta mempercepat pertumbuhan ekonomi kelautan yang berkelanjutan di tingkat nasional dan daerah.

Strategi ekonomi biru meliputi peningkatan cakupan dan efektivitas kawasan konservasi perairan dengan penetapan zona restriktif dan pemberdayaan masyarakat lokal, serta pengurangan jumlah sampah laut; penataan pemanfaatan ruang laut untuk perlindungan ekosistem pesisir dan laut dan pengendalian aktivitas pembangunan di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil; penangkapan ikan terukur berbasis kuota dengan menjaga keberlanjutan sumber daya ikan, meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah, dan meningkatkan kesejahteraan nelayan; serta menjaga daya dukung lingkungan dengan budidaya berkelanjutan dan ramah lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca juga: Kepala Bappenas: Konsep Ekonomi Biru Jadi Solusi Tantangan Sistem Perekonomian yang Eksploitatif

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

5 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

5 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

7 hari lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

7 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

9 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

16 hari lalu

Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

16 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

27 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

27 hari lalu

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam

Baca Selengkapnya

BMKG: Ada Potensi Banjir Rob di Wilayah Pesisir Indonesia 6-14 April

29 hari lalu

BMKG: Ada Potensi Banjir Rob di Wilayah Pesisir Indonesia 6-14 April

BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut.

Baca Selengkapnya