IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Sesi I, Saham Bank Digital Mulai Bangkit

Rabu, 19 Oktober 2022 12:03 WIB

Layar pergerakan Indexs Harga Saham Gabungan atau IHSG di Gedung Busa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 16 September 2022. IHSG ditutup terkoreksi di level 7.168 pada perdagangan akhir pekan Jumat. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau di level 6.879,8. Indeks naik tipis 0,66 persen dari penutupan kemarin di posisi 6,834,4.

"Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 291 saham menguat, 229 melemah, dan 154 stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 6,5 triliun, frekuensi trading sebanyak 724.250 kali dan volume trading sebanyak 127 juta lot," kata tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 19 Oktober 2022.

Saham emiten produsen makanan PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Frekuensi transaksi mencapai 29.684 kali, disusul PTBA 24.601 kali dan NICL 21.084 kali.

Dari segi volume, saham Kapuas Prima Coal (ZINC) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Volume transaksi mencapai 10,9 juta lot; disusul BUMI (10,7 juta) dan BIPI (8,6 juta).

Advertising
Advertising

Indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penguatan tertinggi yang naik 1,77 persen. Peningkatan ini didukung oleh bangkitnya dua saham bank digital yang sebelumnya sempat rontok selama beberapa hari beruntun, yaitu ARTO naik 15,82 persen dan BBHI meningkat 17,95 persen.

Baca juga: Sempat Terperosok, IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Perdagangan Sesi I

Posisi kedua diisi indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) yang naik 1,24 persen dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) yang naik 0,81 persen. Sementara itu, Indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penurunan terdalam 0,36 persen; disusul indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) melemah 0,04 persen.

Indeks Bursa Efek Indonesia perkasa seiring dengan menguatnya bursa saham di Amerika. Saham DJIA menguat 1,12 persen; S&P500 1,14 persen; dan Nasdaq 0,9 persen. Pasar Amerika kembali terangkat oleh laporan keuangan yang memuaskan dari sejumlah emiten, seperti Goldman Sachs dan Lockheed Martin.

Sedangkan Bursa Asia cenderung mixed pada di akhir sesi pertama hari ini. Indeks Nikkei terpantau menguat 0,53 persen, begitu juga STI 0,39 persen. Sementara Shanghai melemah 0,51 persen; Kospi 0,14 persen; dan Hang Seng 1,18 persen.

Lima besar top gainer sesi pertama hari ini adalah senbagai berikut.
- FIRE (+19,6 persen ke Rp268 per saham)
- BBHI (+17,9 persen ke Rp2.300 per saham)
- ARTO (+15,8 persen ke Rp5.675 per saham)
- RANC (+15 persen ke Rp1.110 per saham)
- WIRG (+13,2 persen ke Rp324 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) adalah sebagai berikut.
- COAL (-6,9 persen ke Rp266 per saham)
- IFSH (-6,9 persen ke Rp1.000 per saham)
- PTPW (-6,9 persen ke Rp870 per saham)
- SICO (-6,9 persen ke Rp242 per saham)
- ASRM (-6,8 persen ke Rp1.555 per saham)

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca juga: IHSG Berhasil Balik ke Zona Hijau Hari Ini, Indeks Sektor Kesehatan Paling Cerah

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

10 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

12 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

17 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya