IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Sesi I, Saham Bank Digital Mulai Bangkit
Reporter
Tempo.co
Editor
Francisca Christy Rosana
Rabu, 19 Oktober 2022 12:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau di level 6.879,8. Indeks naik tipis 0,66 persen dari penutupan kemarin di posisi 6,834,4.
"Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 291 saham menguat, 229 melemah, dan 154 stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 6,5 triliun, frekuensi trading sebanyak 724.250 kali dan volume trading sebanyak 127 juta lot," kata tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 19 Oktober 2022.
Saham emiten produsen makanan PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Frekuensi transaksi mencapai 29.684 kali, disusul PTBA 24.601 kali dan NICL 21.084 kali.
Dari segi volume, saham Kapuas Prima Coal (ZINC) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Volume transaksi mencapai 10,9 juta lot; disusul BUMI (10,7 juta) dan BIPI (8,6 juta).
Indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penguatan tertinggi yang naik 1,77 persen. Peningkatan ini didukung oleh bangkitnya dua saham bank digital yang sebelumnya sempat rontok selama beberapa hari beruntun, yaitu ARTO naik 15,82 persen dan BBHI meningkat 17,95 persen.
Baca juga: Sempat Terperosok, IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Perdagangan Sesi I
Posisi kedua diisi indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) yang naik 1,24 persen dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) yang naik 0,81 persen. Sementara itu, Indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penurunan terdalam 0,36 persen; disusul indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) melemah 0,04 persen.
Indeks Bursa Efek Indonesia perkasa seiring dengan menguatnya bursa saham di Amerika. Saham DJIA menguat 1,12 persen; S&P500 1,14 persen; dan Nasdaq 0,9 persen. Pasar Amerika kembali terangkat oleh laporan keuangan yang memuaskan dari sejumlah emiten, seperti Goldman Sachs dan Lockheed Martin.
Sedangkan Bursa Asia cenderung mixed pada di akhir sesi pertama hari ini. Indeks Nikkei terpantau menguat 0,53 persen, begitu juga STI 0,39 persen. Sementara Shanghai melemah 0,51 persen; Kospi 0,14 persen; dan Hang Seng 1,18 persen.
Lima besar top gainer sesi pertama hari ini adalah senbagai berikut.
- FIRE (+19,6 persen ke Rp268 per saham)
- BBHI (+17,9 persen ke Rp2.300 per saham)
- ARTO (+15,8 persen ke Rp5.675 per saham)
- RANC (+15 persen ke Rp1.110 per saham)
- WIRG (+13,2 persen ke Rp324 per saham)
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) adalah sebagai berikut.
- COAL (-6,9 persen ke Rp266 per saham)
- IFSH (-6,9 persen ke Rp1.000 per saham)
- PTPW (-6,9 persen ke Rp870 per saham)
- SICO (-6,9 persen ke Rp242 per saham)
- ASRM (-6,8 persen ke Rp1.555 per saham)
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
Baca juga: IHSG Berhasil Balik ke Zona Hijau Hari Ini, Indeks Sektor Kesehatan Paling Cerah
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini