Upaya Pemerintah Berdayakan Perempuan Secara Ekonomi

Sabtu, 8 Oktober 2022 20:51 WIB

Ikan asin balobo milik nelayan perempuan di Desa Apara, Kepulauan Aru, Maluku, yang sedang dijemur, 28 September 2022. Sumber: TEMPO

Ikan asin balobo dari nelayan perempuan Desa Apara, biasanya setiba di Dobo akan dijual lagi ke Ibu Kota Ambon. Pengiriman dilakukan dengan kapal fery. “Sampai di Ambon, sudah bukan urusan saya lagi si pembeli itu mau jual kemana,” kata Ica.

Pembuatan ikan asin balobo ini sangat tergantung pada cuaca. Sebab ikan harus dijemur sampai kering betul agar bisa dikonsumsi.

Jika cuaca hujan terus, ikan asin bisa rusak dan terpaksa dibuang karena nelayan di Desa Apara tak punya alat pengering ikan. Kondisi ini, bisa menyebabkan kelangkaan ikan asin balobo yang terkenal gurih.

Untuk menyiasati hal ini, Ica terbiasa membeli dalam jumlah banyak. Dalam satu kali perjalanan ke Desa Apara, dia biasa membeli dalam jumlah besar, yakni 100 kilogram – 200 kilogram. Ketika jumlah ikan asin balobo di pasar mulai turun karena dampak cuaca, Ica bisa mengeluarkan stoknya.

Saat ditanya pernahkah menerima bantuan dari Kementerian atau Pemerintah Daerah Dobo, Ica mengatakan pernah mendapat sosialisasi tentang cara pengolahan ikan balobo, namun dia tak pernah mendapat bantuan.

Ica pun mengaku heran karena bergelut di dunia perikanan sejak 1972, tetapi tak pernah mendapat bantuan permodalan atau uang. Dia pernah diwawancara atau dimintai keterangan soal pengolahan ikan, tapi tidak pernah tersentuh bantuan.

“Jadi, kalau ada orang dari (Dinas) Perikanan datang, saya sudah capek. Malas. Sudah tidak ada kata-kata lagi yang saya mau bilang. Percuma,” kata Ica.

Ica menyebut bantuan yang sering diberikan pada nelayan di antaranya jala (jaring) untuk menangkap ikan, bak untuk meletakkan ikan, baskom ukuran jumbo, pisau, hingga genset. Akan tetapi, dia tak pernah mendapat satu pun bantuan-bantuan tersebut. Dia pun tak tahu alasannya.

Ica menceritakan tak pernah mengajukan pinjaman ke bank. Uang untuk membeli ikan asin balolo ke nelayan - nelayan perempuan di Desa Apara menggunakan kocek sendiri yang disimpannya di rumah, bukan bank agar tak perlu repot ke bank setiap kali membutuhkan uang.

Hal lain disoroti Ica, dia pun tak punya BPJS Ketenagakerjaan. Pasalnya, hal seperti asuransi perlindungan kerja dan jiwa, tak pernah didengarnya.

Gender dan program bantuan sosial Indonesia

Menjawab keluhan Ica soal bantuan tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam acara ‘Konferensi 39th Gender equality and diversity in Indonesia: identifying progress and challenges’, yang diselenggarakan secara online, menjelaskan untuk meningkatkan pendanaan dan dukungan pada perempuan, pemerintah Indonesia sebetulnya telah membuka program kredit Ultra Mikro atau UMi.

Pembiayaan UMi hadir sebagai model pembiayaan yang mudah dan cepat bagi pelaku UMKM, yang tak punya agunan atau sulit mengakses ke perbankan. Program ini sudah mengucurkan pendanaan pada lebih dari 5,38 juta UMKM, yang 95 persennya digerakkan oleh perempuan.

Selanjutnya: “Kami juga memberikan program Mekaar..."

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

3 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

5 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

6 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

6 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

13 jam lalu

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

Dari total sumbangan dana USD2.7 miliar (Rp43 triliun) yang dibutuhkan, baru 12 persen yang diterima OCHA untuk mengatasi kelaparan di Sudan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

1 hari lalu

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

Untuk ajukan kredit mobil ada beberapa hal perlu diperhatikan. Salah satunya mengukur kemampuan finansial jangka pendek maupun panjang. Apa lagi?

Baca Selengkapnya