PT KAI Bakal Pakai Face Recognition di Stasiun, Pakar Ingatkan Akurasi dan Pengamanan Data

Jumat, 7 Oktober 2022 12:43 WIB

Sejumlah calon penumpang berjalan menuju peron untuk menaiki kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Bekasi, Senin, 23 Mei 2022. KAI Commuter mengumumkan rencana pelaksanaan Switch Over (SO)-5 Stasiun Manggarai mulai 28 Mei 2022. Perubahan pola operasi KRL Jabodetabek terjadi untuk KRL lintas Cikarang/Bekasi Line dan KRL lintas Bogor/Depok/Nambo. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta -Pakar keamanan siber dan forensik digital dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, menanggapi rencana PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang akan menggunakan teknologi pemindaian wajah atau face recognition boarding gate. Namun, kata dia, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pertama adalah tingkat akurasinya. Menurut Alfons, jika dibandingkan dengan metode biometrik lain seperti sidik jari dan iris mata, akurasi face recognition lebih rendah dan memiliki tingkat kesalahan (false positive) yang lebih tinggi.

“Namun seiring perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau AI, tingkat akurasi face recognition mengalami peningkatan yang sangat tajam,” ujar dia lewat keterangan tertulis pada Jumat, 7 Oktober 2022.

Menurut pengujian NIST National Institute of Standards and Technology, algoritma face recognition memiliki akurasi lebih dari 99 persen. Khususnya jika database memiliki beberapa contoh gambar objek face recognition.

“Beberapa bank di Jepang bahkan mulai menerapkan face recognition di mesin ATM dalam mengidentifikasi pemilik kartu ATM guna mencegah fraud,” ucap Alfons.

Advertising
Advertising

Meskipun secara teknis face recognition memiliki akurasi lebih rendah daripada sidik jari dan iris, Alfons berujar, tapi face recognition memiliki keunggulan contactless process atau proses pemindaian jarak jauh. Sehingga sangat membantu ketika digunakan saat pandemi.

Selain itu, proses pemindaian bahkan dapat dilakukan hanya melalui kamera dan tidak disadari oleh objek yang di pindai. “Di satu sisi hal ini mempermudah dan mempercepat pemindaian, tapi disisi lain hal ini dapat merugikan objek yang dipindai jika data pemindaian ini disalahgunakan,” kata dia.

Yang perlu diperhatikan kedua adalah pengamanan data biometrik. Alfons menjelaskan data biometrik merupakan data pribadi dan pemiliknya dilindungi oleh Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi atau UU PDP.

Sehingga, dia berujar, pengelolaannya harus mengikuti standar penyimpanan dan pengamanan yang baik. Di mana penyimpanan data biometrik harus dilindungi sedemikian rupa sehingga sekalipun data itu bocor, maka data tersebut tidak bisa dibuka karena adanya metode enkripsi yang baik.

Menurut Alfons, hal itu sebenarnya diterapkan pada sensor sidik jari di ponsel di mana data sidik jari disimpan dalam keadaan terenkripsi. Sehingga jika data sidik jarinya bocor dan berhasil di gandakan, maka data yang digandakan itu adalah data yang terenkripsi.

“Mirip dengan data atau dokumen yang menjadi korban ransomware yang hanya bisa dibuka dengan kunci dekripsi yang sudah diamankan sedemikian rupa,” kata dia.

Namun ada hal yang membedakan antara penyimpanan data biometrik layanan publik dengan data biometrik ponsel. Yang sifatnya one to one adalah data biometrik layanan publik jumlahnya masif, sedangkan sifatnya one to many kalau bocor akan merugikan masyarakat pemilik data.

Belajar dari kebocoran data yang banyak terjadi di Indonesia terutama pada lembaga publik pengelola data, Alfons berharap lembaga publik memberikan perhatian ekstra dalam pengamanan data biometrik face recognition ini.

“Semoga KAI dapat menjaga amanah data biometrik face recognition yang dikumpulkan ini sehingga dapat memberikan manfaat bagi pengguna layanannya,” ucap Alfons.

Saat ini KAI mulai uji coba penggunaan fasilitas pemindaian wajah atau face recognition boarding gate di Stasiun Bandung sejak Rabu, 28 September 2022. Layanan ini sudah tersedia di Hall Utara Stasiun Bandung.

Sementara registrasi dapat dilakukan di Customer Service, Vending Machine, ataupun Check in Counter yang telah dilengkapi e-KTP reader. Jika pelanggan tidak dapat melakukan registrai karena tidak memiliki e-KTP atau e-KTP rusak, KAI masih menyediakan layanan boarding pass manual di Stasiun Bandung.

Baca Juga: PT KAI Uji Coba Face Recognation Boarding Gate, Begini Cara Kerja Face Recognition

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

6 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

7 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

9 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

9 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

9 hari lalu

Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

10 hari lalu

Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?

Baca Selengkapnya

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

10 hari lalu

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

11 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

11 hari lalu

Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)

Baca Selengkapnya