Harga Kedelai Naik Bikin Ukuran Tahu dan Tempe Menyusut, Kemendag Beberkan Penyebabnya

Jumat, 7 Oktober 2022 10:55 WIB

Pekerja tengah menyelesaikan proses pembuatan tahu goreng yang siap di jual kepasaran di kawasan Mampang, Jakarta, Rabu, 25 Mei 2022. Dengan adanya program subsidi kedelai impor dari Bulog kepada para perajin yang tergabung dalam Primer Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia Jakarta Selatan, harga kedelai yang sebelumnya Rp 12.500 kini menjadi Rp.11.100 per kilo. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Harga kedelai terpantau melambung dalam beberapa hari terakhir. Pelaksana tugas Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Syailendra mengklaim sebetulnya tren harga kedelai per bushel pada Oktober 2022 sudah cenderung turun.

Namun, harga kedelai masih tetap tinggi lantaran kenaikan yang terjadi pada periode sebelumnya. "Sampai September-Oktober ini memang harga masih tinggi karena kedelai itu sistem stoknya itu di para importir itu dynamic," ujarnya saat dihubungi Tempo pada Jumat, 7 Oktober 2022.

Per September 2022, harga beli kedelai naik menjadi Rp 12.385 per kilogram. Sedangkan harga jual di Koperasi Produsen Tempe dan Tahu Indonesia (Kopti) lebih tinggi, yaitu Rp 13.044. Kemudian harga beli kedelai per 4 Oktober di Kopti sebesar Rp 12.575.

Syailendra berujar, kenaikan harga kedelai tak bisa dihindari karena komoditas tersebut sangat tergantung pada impor. Total impor kedelai dari total kebutuhannya hampir 90 persen.

Baca juga: Harga Kedelai Impor di Pasaran Merangkak Naik, Pedagang Tahu Kurangi Ukuran

Advertising
Advertising

Di tengah tingginya harga kedelai, importir tak akan menahan stok sampai berbulan-bulan karena komoditas ini tidak tahan lama disimpan. Artinya, kata dia, misalnya ada stok untuk kebutuhan November, kapal pengangkut kedelai sudah jalan dari Oktober.

"Jadi untuk kebutuhan bulan ini, pemesanan dilakukan bulan lalu. Begitu pun untuk kebutuhan Desember, akan berjalan pada November atau satu bulan sebelumnya," ucap Syailendra. Adapun kapal-kapal kedelai biasanya mengangkut stok sekitar 250 ribu ton setiap bulannya.

Syailendra menampik tingginya harga kedelai terjadi karena stok komoditas yang menipis. Melansir data Asosiasi Kedelai Indonesia (Akindo), stok kedelai per 6 Oktober tersedia 400 ribu ton. Sementara itu, kebutuhan rata-rata kedelai per bulan sebesar Rp 200 ribu ton. Dengan demikian, menurut Syailendra, tak akan terjadi kelangkaan atau kenaikan harga yang signifikan.

Untuk memitigasi kenaikan harga, Syailendra mengaku Kementerian Perdagangan telah mengirimkan surat kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN pada 28 September 2022. Kemendag meminta Kementerian BUMN menginstruksikan kepada Bulog untuk menyalurkan kedelai kepada para perajin tahu dan tempe dengan subsidi selisih harga Rp 1.000.

"Jadi kalau dikasih selisih harga Rp 1.000 sama saja, harganya jadi Rp 11 ribu kan," ucapnya.

Kementerian BUMN, ucapnya, juga sudah mengirimkan surat penugasan pada Bulog sekitar 3 Oktober 2022. "Jadi sudah clear," katanya. Sebelumnya, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga kedelai di tingkat produsen tahu tempe mencapai Rp 13 ribu per kilogram. Sebulan sebelumnya, harga kedelai masih Rp 11.000 per kilogram. Kenaikan harga kedelai direspons oleh perajin dengan menaikkan harga tahu dan tempe hingga memperkecil ukurannya.


RIANI SANUSI PUTRI

Baca juga: Produsen Tempe Tahu Siap Serap 2 Juta Ton Kedelai Lokal per Tahun, Syaratnya...

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kemendag ke Cile, Kunjungi Importir Sepeda asal Indonesia

1 hari lalu

Kemendag ke Cile, Kunjungi Importir Sepeda asal Indonesia

Kementerian Perdagangan (Kemendag) ke Cile, kunjungi importir sepeda asal Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

1 hari lalu

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

Kemendag berencana memanfaatkan perjanjian dagang bilateralnya dengan Cile untuk meningkatkan ekspor ke Amerika Selatan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

7 hari lalu

Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menyebut perkembangan waralaba tahun ini meningkat sebanyak 5 persen.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

16 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

18 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

22 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

23 hari lalu

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

24 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

27 hari lalu

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

28 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya