Zulhas: Harga Telur Masih Tinggi, Tetapi Sudah Turun
Reporter
Riri Rahayu
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Jumat, 2 September 2022 18:42 WIB
“Misalnya telur dari Kendal jauh. Itu pemerintah DKI bisa membantu subsidi (transportasi) dari dana cadangan,” kata Zulhas.
Sementara itu, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyatakan pihaknya berupaya menstabilkan harga di hulu dan hilir. Bapanas akan bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian, termasuk melibatkan stakeholder terkait, seperti badan usaha milik daerah.
“Tadi Pak Mendag sampaikan dalam rakortas mau mengundang peternak, pabrik pakan, semuanya. Supaya nanti bersepakat harga tidak terlalu tinggi tapi tetap profit,” kata Arief lebih lanjut soal upaya menstabilkan harga telur.
Adapun situs Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) pada Jumat, 2 September 2022 tepatnya pada pukul 10.00 WIB menunjukkan harga telur ayam ras rata-rata nasional turun 0,48 persen dibanding kemarin menjadi Rp 31.350 per kilogram.
Hal serupa ditemui pada komoditas bawang merah ukuran sedang dan bawang putih yang juga turun masing-masing 1,08 persen dan 0,17 persen menjadi Rp 36.500 dan Rp 28.700 per kilogram. Selain harga telur ayam, minyak goreng kemasan dan gula pasir kualitas premium turun dibanding kemarin.
RIRI RAHAYU | BISNIS
Baca: Soal Vaksin Indovac Buatan Bio Farma, Erick Thohir: Efikasi Tinggi, Halal, Tak Kalah dari..
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.