Samuel Sekuritas: IHSG Naik 0,43 Persen, Indeks Kesehatan Menguat Tertinggi

Kamis, 14 Juli 2022 12:35 WIB

Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 4 Juli 2022. Mengutip data RTI, Senin (4/7) IHSG pada awal pekan ini melemah ke level 6.639 atau terpangkas 155 basis poin atau anjlok 2,28 persen. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Samuel Sekuritas Indonesia mencatat indeks sektor industri (IDXINDUST) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama Kamis, 14 Juli 2022. Hal itu terjadi seiring dengan penguatan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG.

"Indeks sektor industri menguat (1,6 persen)," dikutip dari keterangan tertulis Samuel Sekuritas pada Kamis, 14 Juli 2022.

Selanjutnya pada posisi kedua indeks sektoral yang menguat paling tinggi, yaitu indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) 0,8 persen dan indeks sektor energi (IDXENERGY) 0,7 persen.

Sementara itu, indeks sektor barang baku (IDXBASIC) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini (-1,1 persen), disusul indeks sektor properti (IDXPROPERT) (-0,7 persen) dan indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) (-0,2 persen).

Adapun IHSG naik cukup tinggi di sesi pertama perdagangan hari ini. IHSG menutup sesi di level 6,669 atau naik 0,43 persen dibandingkan angka penutupan kemarin di level 6.640,9.

Advertising
Advertising

Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 217 saham menguat, sementara 290 melemah, dan 182 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,8 triliun.
Frekuensi perdagangan saham di BEI hingga akhir sesi pertama hari ini tercatat mencapai 581.685 kali, dengan volume transaksi mencapai 94,2 juta lot.

Penguatan bursa Indonesia terjadi di tengah melemahnya bursa AS, yang ditutup melemah pada Rabu, seperti DJIA -0,7 persen, S&P500 -0,5 persen, Nasdaq -0,2 persen. Pasar AS turun setelah rilis data CPI AS untuk bulan Juni, yang menunjukkan inflasi tahunan sebesar 9,1 persen, melebihi perkiraan konsensus (+8,8 persen) sekaligus menjadi inflasi terbesar dalam 41 tahun.

Data tersebut tampaknya memicu kekhawatiran investor bahwa Fed akan mengambil pendekatan yang lebih agresif mengatasi inflasi, termasuk menerapkan kenaikan suku bunga yang lebih besar dari perkiraan. Data tersebut juga memicu ketakutan terkait kemungkinan resesi yang lebih cepat; ekonom Bank of America menyatakan bahwa mereka memperkirakan resesi akan terjadi pada akhir tahun ini.

Meski bursa AS memerah, bursa Asia justru bergerak cenderung menguat setelah sempat melemah di awal sesi; Nikkei menguat +0,7 persen, begitu juga Shanghai (+0,31 persen) dan Hang Seng (+0,24 persen), dan Kospi cenderung flat (+0,09 persen), sementara STI melemah (-0,83 persen).

Baca Juga: Meski IHSG Anjlok di Sesi Pertama, Emiten Sektor Industri Menguat

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

IHSG Menguat Tipis di Level 7.739,9 pada Akhir Sesi Pertama Hari Ini

16 menit lalu

IHSG Menguat Tipis di Level 7.739,9 pada Akhir Sesi Pertama Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan pekan ini, Senin, 21 Oktober 2024 di zona hijau, naik 0,03 persen di level 7.739,9.

Baca Selengkapnya

Jangan Saling Pinjam 5 Barang Berikut atau Kesehatan Jadi Taruhan

16 jam lalu

Jangan Saling Pinjam 5 Barang Berikut atau Kesehatan Jadi Taruhan

Demi kesehatan, jangan coba-coba saling meminjamkan barang-barang berikut dengan orang lain karena mungkin Anda justru akan terkena penyakit.

Baca Selengkapnya

Pidato Perdana Presiden Prabowo Disebut Berdampak Positif ke Pasar, Rupiah Bisa Menguat ke 15.000 per USD?

22 jam lalu

Pidato Perdana Presiden Prabowo Disebut Berdampak Positif ke Pasar, Rupiah Bisa Menguat ke 15.000 per USD?

Analis sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan pidato perdana dari Presiden RI periode 2024-2029, Prabowo Subianto membawa dampak positif ke pasar.

Baca Selengkapnya

IHSG Diproyeksi Tetap Kuat Pekan Depan, Investor Menanti 100 Hari Pertama Prabowo-Gibran

1 hari lalu

IHSG Diproyeksi Tetap Kuat Pekan Depan, Investor Menanti 100 Hari Pertama Prabowo-Gibran

IHSG diperkirakan lanjut menguat pekan depan, seiring dengan investor yang menanti gerakan awal di masa 100 hari pertama Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

IHSG Menguat Menjelang Pelantikan Prabowo-Gibran, Pengamat: Ada Pengaruh Sri Mulyani

1 hari lalu

IHSG Menguat Menjelang Pelantikan Prabowo-Gibran, Pengamat: Ada Pengaruh Sri Mulyani

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menguat menjelang pelantikan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden. Ada pengaruh Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pelantikan Prabowo-Gibran, BEI Sebut Tren Perdagangan Saham Positif

1 hari lalu

Menjelang Pelantikan Prabowo-Gibran, BEI Sebut Tren Perdagangan Saham Positif

Menjelang pelantikan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden. Tren perdagangan saham cenderung positif.

Baca Selengkapnya

Menakar Emiten yang Berpotensi Terdongkrak Program Quick Win Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Menakar Emiten yang Berpotensi Terdongkrak Program Quick Win Prabowo-Gibran

Analis menilai program quick win atau Program Hasil Terbaik Cepat milik Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming akan berpengaruh kepada sejumlah emiten

Baca Selengkapnya

IHSG Menguat di 7.735,9 Menutup Sesi Pertama, Emiten Grup Lippo dan Bakrie Paling Aktif Diperdagangkan

2 hari lalu

IHSG Menguat di 7.735,9 Menutup Sesi Pertama, Emiten Grup Lippo dan Bakrie Paling Aktif Diperdagangkan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat pada awal sesi hari ini, Jumat, 18 Oktober 2024. IHSG parkir di level 7.735,9 (+0,03 persen) untuk menutup sesi pertama perdagangan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Kembalinya Sri Mulyani dan Menuju Pelantikan Prabowo-Gibran, IHSG Hari Ini Diprediksi Kembali Menguat

3 hari lalu

Kembalinya Sri Mulyani dan Menuju Pelantikan Prabowo-Gibran, IHSG Hari Ini Diprediksi Kembali Menguat

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto, mengatakan IHSG akan kembali menguat.

Baca Selengkapnya

IHSG Terus Menguat di Level 7.750, Pasar Masih Merespons Keputusan BI Menahan Suku Bunga Acuan

3 hari lalu

IHSG Terus Menguat di Level 7.750, Pasar Masih Merespons Keputusan BI Menahan Suku Bunga Acuan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan lanjutan di level 7.750 pada akhir perdagangan Kamis, 17 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya