Luhut ke Elon Musk: Kalau Mau Dapat Baterai Green Product, Tempatnya di Sini

Kamis, 26 Mei 2022 13:33 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersalaman dengan CEO Tesla Inc. Elon Musk saat berkunjung ke pabrik perakitan kendaraan listrik Tesla Inc, di Austin, Texas, Amerika Serikat, 26 April 2022. Foto/Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bercerita bahwa ia telah menawarkan kawasan industri hijau di Kalimantan Utara (Kaltara) dalam negosiasinya dengan CEO Tesla Inc, Elon Musk.

Dalam pembicaraannya dengan orang terkaya sejagat tersebut, Luhut menyebut kawasan industri hijau terbesar di dunia itu akan dapat mewujudkan keinginan Elon Musk akan produk ramah lingkungan (green product).

"Ini salah satu bagian negosiasi saya dengan Tesla. Tesla itu kan tidak gampang negosiasinya," kata Luhut dalam Seminar Nasional Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Tahun 2022 yang ditayangkan secara daring, Rabu, 26 Mei 2022.

Saat itu, Luhut mempromosikan kawasan industri hijau ke Elon Musk sebagai tempat yang tepat di antaranya untuk memproduksi baterai yang berkelanjutan. "Saya bilang, 'Elon, kalau kau mau dapat end to end, dapat produk baterai yang green product, dapat mobil yang green product, ya tempatnya di sini'."

Lebih jauh Luhut menyebut kawasan industri hijau di Kaltara secara tidak langsung akan mentransformasi Indonesia. Kawasan itu diklaim menjadi kawasan industri terintegrasi terbesar di dunia dengan luas hingga 30.000 hektare.

Advertising
Advertising

Kawasan tersebut, kata Luhut, juga bakal memiliki potensi 10.000 MW listrik dari tenaga air (hydropower), 10.000 MW listrik dari panel surya dan 2,9 TCF gas. "Ini satu yang akan mengubah, atau mentransformasi Indonesia. Kita punya the largest integrated industry nanti di Kalimantan Utara," ucapya.

Adapun pembangunan kawasan industri di Kalimantan Utara itu telah dimulai pada Desember 2021 lalu. Adapun proyek kawasan tersebut sudah dimulai sejak lima atau enam tahun silam.

"Ini sudah groundbreaking. Lima atau enam tahun lalu saya mulai proyek ini, saya tinjau. Sekarang kita akan punya petrochemical terbesar di dunia. Ini total US$ 132 miliar untuk seluruh proyek ini," katanya.

Tim Tesla, kata Luhut, juga sudah berkunjung ke Indonesia. Tim tersebut telah diajak ke sentra industri nikel di Morowali dan disebut-sebut terkesan dengan perkembangan hilirisasi nikel di Indonesia.

ANTARA

Baca: Alasan Luhut Lapor ke Jokowi Soal Perusahaan Sawit Berkantor di Luar Negeri

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

4 jam lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

6 jam lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

7 jam lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

7 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

Pernyataan Luhut disebut kontra dengan narasi rekonsiliasi dan gotong royong membangun Indonesia yang terus digaungkan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

8 jam lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

8 jam lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

11 jam lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

23 jam lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

1 hari lalu

Datangi IKN, Luhut Targetkan Persoalan Lahan yang Belum Clear Selesai Akhir Mei

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan permasalahan lahan di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara rampung akhir Mei.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

1 hari lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya