Bank Sentral Dunia Serentak Naikkan Suku Bunga Susul The Fed

Minggu, 8 Mei 2022 14:32 WIB

Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]

Per Maret, tingkat inflasi ritel naik ke level tertinggi dalam 17 bulan terakhir menjadi 6,95 persen.

Gubernur Reserve Bank of India (RBI) Shaktikanta Das memperingatkan adanya risiko harga tetap tinggi dalam waktu yang sangat panjang dan perkiraan menjadi tidak pasti.

“Inflasi harus dijinakkan untuk menjaga ekonomi India tetap teguh pada jalurnya menuju pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif,” kata Das.

RBI menaikkan tingkat pembelian kembali menjadi 4,40 persen, dari rekor terendah 4 persen selama 2 tahun terakhir untuk mendukung perekonomian.

Hal ini juga diikuti dengan kenaikan rasio cadangan wajib sebesar 50 basis poin menjadi 4,5 persen. Dengan demikian, uang yang terkuras akan mencapai 870 miliar rupee US$11,4 miliar.

"Ada kemungkinan kenaikan 25 - 35 basis poin pada suku bunga kebijakan pada tahun fiskal 2023. Bagaimanapun, waktunya akan bergantung pada data," ungkap Kepala Ekonom India Ratings and Research Pvt. Devendra Pant.

Menurutnya, harga komoditas tidak mungkin turun setidaknya sampai perang antara Ukraina dan Rusia berakhir.

Pada hari kemerdekaan Bank of England ke-25, bank sentral Inggris ini diprediksi mengerek suku bunga acuannya menjadi 1 persen, yang tertinggi sejak krisis keuangan.

Gubernur BOE Andrew Bailey memberi sinyal resesi dan inflasi yang meningkat. Output akan jatuh mendekati 1 persen pada kuartal terakhir tahun ini. Pada 2023, PDB tahunan diperkirakan akan menyusut sebesar 0,25 persen.

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

1 hari lalu

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

Pada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah turun 60 poin atau 0,38 persen menjadi Rp15.984 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

1 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

2 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

4 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

5 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

8 hari lalu

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkap maraknya pemutusan hubungan kerja atau PHK di awal 2024. Bakal meningkatkan angka pengangguran.

Baca Selengkapnya