Airlangga: Disrupsi Ganda Terjadi di Sektor Kesehatan, Ekonomi, Digitalisasi, ..

Selasa, 29 Maret 2022 18:43 WIB

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri) berbincang dengan warga saat meninjau operasi pasar di Pasar Alang Alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 5 Maret 2022. ANTARA FOTO/Feny Selly

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia bersama negara-negara besar dunia sedang mencari jalan keluar dari disrupsi ganda atau multiple disruption yang sedang melanda dunia saat ini.

"Disrupsi yang terjadi di antaranya berada di sektor kesehatan, ekonomi, digitalisasi, dan lingkungan," kata Airlangga dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa 29 Maret 2022.

Pemulihan dunia pasca pandemi akan sulit terwujud apabila masih terdapat kesenjangan antarnegara dalam sektor-sektor tersebut, sehingga Indonesia dalam Presidensi G20 mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger".

Menurut dia, Indonesia berupaya untuk menghadirkan penyampaian nyata yang dapat di replikasi di negara lain, sehingga melalui tiga agenda utama Presidensi G20, Indonesia mengarahkan kerja sama kelompok negara-negara besar untuk menciptakan hasil yang konkret.

Agenda utama yang pertama yaitu reformasi arsitektur kesehatan global yang dapat diwujudkan dengan penyelarasan standar protokol kesehatan global, serta pembentukan Joint Finance and Health Task Force guna mengembangkan mekanisme pembiayaan yang inovatif dan cepat untuk pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi penyakit menular di masa depan.

”Kami akan mendorong transfer teknologi produksi vaksin agar vaksin terdistribusi merata ke seluruh negara di dunia. Kita telah berkomitmen untuk memenuhi deklarasi KTT G20 Roma untuk mencapai target vaksinasi sekurang-kurangnya 70 persen dari populasi dunia pada pertengahan 2022 ini,” jelas Airlangga.

<!--more-->

Selanjutnya, kata dia, agenda yang kedua adalah transformasi ekonomi berbasis digital, yang antara lain dilakukan dengan pengembangan literasi dan keterampilan digital yang lebih inklusif dan produktif.

Digitalisasi diumpamakan seperti dua sisi mata uang dengan satu sisi pertumbuhan yang cepat dan dapat membantu pemulihan ekonomi, sedangkan sisi lainnya menyebabkan ketimpangan-ketimpangan antar negara.

UNESCO mencatat baru 55 persen rumah tangga di dunia yang terkoneksi internet dan bahkan di negara berpendapatan rendah, persentasenya di bawah 20 persen.

Melihat situasi itu, Presidensi G20 Indonesia berupaya mendorong peningkatan infrastruktur digital yang dapat membantu negara tertinggal seperti pemanfaatan low earth orbit satellite, serta mendorong pelatihan keterampilan dan literasi digital, seperti yang dilakukan di Indonesia melalui program Kartu Prakerja.

Airlangga melanjutkan, agenda yang ketiga adalah mencapai kesepakatan global dalam mempercepat transisi energi yang lebih bersih dan hijau melalui perluasan akses energi yang tidak hanya adil namun juga terjangkau, baik dari sisi teknologi maupun pembiayaannya.

Presidensi Indonesia akan mendorong mobilisasi dana untuk transisi energi, serta menekankan pentingnya prinsip common but differentiated responsibilities atau serupa tetapi dengan tanggung jawab yang berbeda, sesuai kerangka Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB)

Selain itu Indonesia meningkatkan inklusifitas sekaligus memastikan koherensi dalam agenda yang dipromosikan oleh berbagai Working Group dan Engagement Group yang merupakan bagian dari G20, sebagai mandat dari presidensi sebelumnya seperti Seoul 2010 dan Cannes 2011.

Dalam konteks itu, sambung dia, peran kaum muda dan akademisi dalam upaya pemulihan global tak bisa dikesampingkan, sehingga melalui Engagement Group Youth20, Think20, atau Science20 dengan berbagai platform partisipasi dan kegiatan yang diselenggarakan, peran pelajar akan memiliki andil besar dalam menentukan arah kebijakan dan manfaat pemulihan.

”Generasi saya dan yang bekerja pada saat ini akan digantikan oleh para generasi muda. Oleh karena itu manfaatkan masa-masa investasi pengetahuan ini dengan sebaik-baiknya, dan tugas pemerintah adalah mempersiapkan peralihan generasi nanti berjalan sesuai yang diharapkan,” tutupnya.

BACA: Airlangga Ungkap 40 Persen UMKM Gunakan Teknologi Digital Selama Pandemi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

1 hari lalu

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

4 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

6 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

7 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

9 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

10 hari lalu

Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

Airlangga menuturkan Partai Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

12 hari lalu

Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

Airlangga Hartarto optimistis hubungan ekonomi kedua negara terus terjalin kuat.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran

13 hari lalu

Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran

Putusan MK menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres. Menurut Airlangga, putusan tersebut memberi kepastian pada investor.

Baca Selengkapnya