Investasi 2021 Lampaui Target, Bahlil Puji Ridwan Kamil: Paten Realisasinya
Reporter
Fajar Pebrianto
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Kamis, 27 Januari 2022 17:52 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia melaporkan realisasi investasi sepanjang 2021 mencapai Rp 901,02 triliun. Angka ini, kata dia, sudah melebihi target Rp 900 triliun yang diberikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi maupun target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang sebesar Rp 858,5 triliun.
“Ini jujur saya katakan gak gampang, kami harus membuat strategi-strategi di luar kelaziman,” kata dia dalam konferensi pers, Kamis, 27 Januari 2021. Adapun realisasi Rp 901,02 triliun ini tumbuh 9 persen year-on-year (yoy) dan menyerap tenaga kerja 1,2 juta lebih
Saat menyampaikan paparan, Bahlil menyebut lokasi investasi tertinggi ada di Jawa Barat yaitu Rp 136,1 triliun. Baru di bawahnya ada DKI Jakarta Rp 103,7 triliun, Jawa Timur Rp 79,5 triliun, Banten Rp 58 triliun, dan Riau Rp 53 triliun.
“Dari Januari sampai Desember (2021), Jawa Barat. Kang Emil ya (Ridwan Kamil) gubernurnya, itu lebih paten dalam realisasi,” ujar Bahlil.
Saat membahas realisasi khusus Penanaman Modal Asing (PMA), Bahlil juga mengumumkan lokasi paling tinggi berada di Jawa Barat. Baru di bawahnya DKI Jakarta, Maluku Utara, dan Sulawesi Tengah. Bahlil menyinggung Ridwan Kamil lagi.
<!--more-->
“Ya Jawa Barat lagi nih PMA-nya juga, ternyata Kang Emil ini, mungkin dalam apa ya, memberikan sentuhan-sentuhan kepada investor, paten kali nih,” ujarnya.
Secara umum, PMA sedikit lebih tinggi dibandingkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Realisasi PMA yaitu Rp 454 triliun atau 50,4 persen (tumbuh 10 persen yoy). Sementara, PMDN yaitu Rp 447 triliun atau 49,6 persen (tumbuh 8,1 persen yoy).
Bahlil lantas mengklaim kalau pertumbuhan PMA ini merupakan sentimen positif bagi UU Cipta Kerja. “Kalau ditanya apakah penting UU Cipta Kerja itu kita terapkan? Ini buktinya, ini kita jawab bukan dengan argumentasi retorika, tapi dengan fakta yang ada,” ujarnya.
Secara wilayah, mayoritas investasi sepanjang 2021 ada di luar Jawa yaitu Rp 468,2 triliun atau 52 persen (tumbuh 12,2 persen yoy). Sementara investasi di Jawa yaitu Rp 432,8 triliun atau 48 persen (tumbuh 5,9 persen yoy).
BACA: Bahlil Sebut Sektor Investasi Berubah dari Transportasi ke Industri
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.