Luhut: Hanya yang Sudah Vaksin 2 Kali yang Dapat Beraktivitas di Tempat Publik

Minggu, 16 Januari 2022 17:57 WIB

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat konferensi pers pengumuman PPKM, Senin, 20 September 2021. YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan pemerintah akan memperketat syarat masuk warga ke fasilitas publik. Kebijakan ini sejalan dengan meningkatnya penyebaran varian Covid-19 Omicron di Indonesia.

“Hanya yang sudah vaksin dua kali yang dapat beraktivitas di tempat publik. Oleh karena itu teman-teman yang masih ada berapa juta orang yang belum vaksinasi dua kali di Jawa-Balii supaya untuk melakukan ini,” ujar Luhut dalam konferensi pers secara virtual, Ahad, 16 Januari 2022.

Luhut memprediksi puncak gelombang varian Omicron akan terjadi pada pertengahan Februari hingga awal Maret mendatang. Perkiraan ini melihat hasil pemantauan terhadap penyebaran varian Omicron di Afrika Selatan. Adapun Afrika Selatan merupakan tempat pertama kali varian anyar Covid-19 itu ditemukan.

Di Jawa dan Bali, peningkatan kasus Covid-19 sudah mulai terlihat. Beberapa waktu lalu, penambahan jumlah kasus positif virus corona varian Omicron sudah menyentuh 1.054 per hari meski kembali turun ke level 800.

Luhut mengatakan pemerintah dan masyarakat perlu sama-sama mengendalikan peningkatan gelombang penularan wabah untuk mencegah dampak yang lebih dalam. Dia menyebut harus ada penegakan protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi, khususnya di daerah dengan tingkat capain vaksin dosis lengkap yang belum mencapai 70 persen.

Namun, Luhut memastikan pemerintah belum memikirkan opsi pengetatan pergerakan secara masif. “Untuk pengetatan mobilisasi, ini akan jadi opsi terakhir,” tutur Luhut.

Luhut juga mengimbau perkantoran untuk tidak mempekerjakan pegawai 100 persen di kantor dalam dua pekan ke depan. “Dilihat situasinya apakah bisa 75 persen (bekerja di kantor) dalam dua minggu ke depan. Ini dikembalikan kepada kebijakan masing-masing perusahaan,” ujar Luhut.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Cerita Penghobi Gambar Jual Animasi NFT di Hicetnunc, Untung 50 Kali Lipat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

3 jam lalu

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Menko Marves RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang ingin rutin bertemu dengan para mantan presiden Republik Indonesia dengan membentuk presidential club.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

3 jam lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

4 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

5 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

5 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

14 jam lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

16 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

20 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

20 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya