KSPI: Omnibus Law dan UU Cipta Kerja Bukan Jawaban Kesejahteraan Buruh

Kamis, 13 Januari 2022 20:14 WIB

Pertemuan Kadin Pusat dengan beberapa serikat pekerja di SCBD, Jakarta, Kamis 13 Januari 2022. Kesejahteraan buruh menjadi pembahasan penting dalam dialog tersebut. TEMPO/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia Said Iqbal menegaskan, bahwa Omnibus Law dan UU Cipta Kerja bukanlah jawaban untuk kesejahteraan buruh. Ia mengatakan bahwa instrumen regulasi tersebut menggunakan pendekatan kekuasaan.

Omnibus Law dan UU Cipta Kerja, menurut Said, adalah peraturan yang menuai pro dan kontra terutama kalangan pekerja atau buruh yang banyak melayangkan kritik terhadap produk hukum tersebut.

Oleh karena itu, kata Said, pekerja dan pengusaha perlu berdialog panjang. Bagi Said, pendekatan kekeluargaan penting seperti yang sudah didiskusikan bersama Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Arsjad Rasjid pada hari ini, di Jakarta, Kamis, 13 Januari 2022.

Saat membicarakan sebuah negara sejahtera perekonomiannya, kata Said, faktor buruh atau pekerja juga penting. Ia mengapresiasi langkah Arsjad sebagai Ketua Kadin mengawali langkah dialog ini dengan serikat pekerja.

“Pak Arsjad sebagai Ketua Umum Kadin, telah mengambil langkah besar itu kami menyambut baik,” kata Said.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Said berharap serikat pekerja dan Kadin bisa bekerja sama dalam Kelompok Kerja (Pokja) di tingkat mikro dan peta jalan (road map) di tingkat makro. Sehingga perencanaan investasi di masa depan bisa berjalan lancar dan memperhatikan para buruh atau pekerja.

Kesempatan ini juga disampaikan oleh serikat pekerja untuk mengusulkan satu tema peta jalan yang beriringan, “Makanya tadi kami itu mengusulkan satu tema peta jalan tentang investasi diiringi peta jalan tentang kesejahteraan,” ucap Said.

Sementara itu, Arsjah menyatakan dialog antarpihak akan dilakukan secara rutin agar kepercayaan pengusaha dan pekerja atau buruh terus ada. "Dialog kekeluargaannya di sini sambil santai kita bicara membahas isu sosial," katanya.

Baca: Foto Selfie Ghozali Laku Miliaran Rupiah, Begini Cara Jual Beli NFT di OpenSea

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

3 jam lalu

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

3 jam lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

8 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

15 jam lalu

Menaker Sebut Masa Depan Buruh RI tergantung Kompetensi dan Daya Saing

Menaker Ida Fauziyah mengatakan masa depan dunia ketenagakerjaan Indonesia sangat ditentukan oleh kompetensi dan daya saing pekerja atau buruh.

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

16 jam lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

18 jam lalu

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

Kelompok Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Yogyakarta menggelar aksi memperingati hari buruh atau May Day dengan menyampaikan 16 tuntutan

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

18 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

19 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

21 jam lalu

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

Bendera bajak laut topi jerami yang populer lewat serial 'One Piece' berkibar di tengah aksi memperingati Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

21 jam lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya