Menteri Teten Ungkap 4 Kendala UMKM Mengakses Pembiayaan Formal

Kamis, 9 Desember 2021 13:56 WIB

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam diskusi FMB9 bertajuk "Bantuan UMKM Sudah Efektifkah?" di Jakarta, Jumat (4/9).

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mengatakan saat ini ada empat kendala pelaku UMKM dalam mengakses pembiayaan secara formal.

"Pertama, kurangnya informasi karena UMKM tidak masuk audit lembaga perbankan, minim teknologi dan aset tidak dijamin," kata Teten dalam konferensi pers Investree secara virtual Kamis, 9 Desember 2021.

Kedua, adanya asimetris informasi. Ketiga, adanya kondisi granularity atau karakter pembiayaan UMKM yang selama ini banyak, tapi tersebar kecil-kecil.

Keempat, meningkatnya monitoring cost perbankan, sehingga mengurangi efisiensi lembaga keuangan.

Dalam menyikapi hal tersebut, kata dia, pemerintah memiliki strategi dan kebijakan untuk meningkatkan keuangan inklusif tahun 2022-2024. Strategi itu di antaranya meningkatkan rasio kredit perbankan untuk UMKM menjadi 30 persen pada 2024.

Advertising
Advertising

"Bapak presiden mengamanatkan untuk meningkatkan porsi pembiayaan UMKM dari semula 20 persen menjadi 30 persen di 2024. Diharapkan dengan meningkatnya porsi kredit perbankan untuk UMKM, akses pembiayaan UMKM menjadi semakin baik dan diharapkan dengan begitu akan banyak UMKM yang naik kelas," kata Teten.

Juga, kata dia, perlu meningkatkan pembiayaan lembaga pengelola dana bergulir atau LPDB kepada koperasi. Serta, mendorong pembiayaan UMKM non bankable oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah atau LKPP.

"Membentuk SMI development fund untuk wirausaha pemula atau start up hingga skema pembiayaan koperasi dan UMKM kredit skoring atau rating dengan memanfaatkan SPK sebagai agunan," kata dia.

Dia juga mengajak masyarakat luas meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang sumber-sumber pendanaan selain perbankan yang dapat diakses oleh UMKM.

Baca Juga: Lawan Rentenir, Program TPAKD OJK Salurkan Rp 1,25 T untuk 31 Ribu Debitur

Berita terkait

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

6 jam lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

1 hari lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

1 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

2 hari lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

5 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

6 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

6 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

6 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

6 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

7 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya