Potensi Ternak Sapi di Lampung, Mentan: Kita Buat Bobot 100 Kilo Per Ekor

Kamis, 9 Desember 2021 04:33 WIB

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan Provinsi Lampung sangat potensial mengembangkan hewan ternak, khususnya sapi Belgian Blue.

"Saat ini saja pengembangan sapi Belgian Blue telah mencapai 100 ribu ekor," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo pada panen pedet Sikomandan (Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri) dan kelahiran 100.000 ekor sapi Belgian Blue, di Lapangan Merdeka Karang Endah, Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Rabu 9 Desember 2021.

Mentan Syahrul mengajak semua pihak fokus melanjutkan program bidang peternakan. Ia menyebutkan pengembangan hewan ternak seperti sapi Belgian Blue di Lampung cukup positif dan menggembirakan.

"Jika saat ini berhasil dengan 100.000 pedet maka target harus ditingkatkan menjadi 300.000 pedet. Bahkan bobot potong jika biasanya 60 kg per ekor, mari kita buat sapi dengan bobot 100 kg per ekor," ujar Mentan.

Pihaknya bersama Gubernur Lampung, bupati wali/kota, serta anggota DPR, akan lebih serius lagi untuk mengembangkan hewan ternak sehingga menjadi kekuatan.

Mentan Syahrul menjelaskan selama ini Indonesia cukup banyak mengimpor daging, sehingga harus berusaha menghadirkan kemampuan dalam negeri untuk pemenuhan kebutuhan daging nasional.

<!--more-->

Untuk melawan impor daging nasional, Mentan Syahrul mengajak pemerintah provinsi dan kabupaten di Lampung membangun bidang peternakan dari hulu hingga hilir.

"Jika produksi daging besar, maka harus didukung sampai penyediaan Rumah Potong Hewan (RPH)," kata dia.

Menteri Syahrul juga mendukung Lampung sebagai lumbung peternakan nasional, bahkan Lampung bisa menjadi embarkasi untuk melawan impor daging.

Mentan Syahrul juga mengapresiasi kinerja dan kebijakan Gubernur Lampung Arinal Junaidi di bidang pertanian.

Gubernur Lampung Arinal Junaidi mengatakan sebagai upaya pemulihan ekonomi nasional dan daerah, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung saat ini terus melakukan terobosan-terobosan guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

Program yang dilaksanakan sektor pertanian di antaranya adalah penyaluran KUR, Sikomandan (Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri), pemberian bantuan berupa ternak, sarana dan prasarana mendukung produksi peternakan, serta Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTSK).

BACA: Minta Badan Karantina Perketat Makanan Masuk RI, Mentan: Ini Sangat Penting

Berita terkait

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

1 jam lalu

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

Jaksa KPK menghadirkan empat saksi dalam sidang bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Mentan Bangun Klaster Pertanian Modern

19 jam lalu

Mentan Bangun Klaster Pertanian Modern

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, akan membangun klaster pertanian modern seluas 10.000 hektare di Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

22 jam lalu

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

Pemasangan pompa wajib dilakukan agar petani bisa melakukan produksi hingga 3 kali dalam setahun

Baca Selengkapnya

Mentan Ajak Semua Pihak Awasi Pengecer dan Distributor Pupuk Nakal

22 jam lalu

Mentan Ajak Semua Pihak Awasi Pengecer dan Distributor Pupuk Nakal

Semua pihak diminta berkontribusi pada merah putih di sektor pangan, termasuk para wartawan

Baca Selengkapnya

Idul Adha Kian Dekat, Cek Kisaran Harga Sapi Kurban 2024

1 hari lalu

Idul Adha Kian Dekat, Cek Kisaran Harga Sapi Kurban 2024

Mendekati hari raya Idul Adha, tak ada salahnya mengecek data SIMPONI Ternak Kementan soal harga komoditas ternak sapi per kilogram berat hidup.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

1 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

JPU KPK mendakwa Syahrul Yasin Limpo dan komplotannya menerima uang dari pungutan di Kementan mencapai Rp 44,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

1 hari lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

2 hari lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

3 hari lalu

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

Yudi Purnomo menilai sidang etik terhadap Nurul Ghufron bisa membuka fakta baru soal apakah Alexander Marwata terlibat atau tidak.

Baca Selengkapnya

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

3 hari lalu

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

Dewas KPK memastikan tak akan menunda lagi sidang etik terhadap Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya