Sandiaga Sebut India Ajukan Permintaan Wisatawan Masuk RI pada Akhir Tahun

Senin, 22 November 2021 20:09 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Agustus 2021. Rapat tersebut membahas Relokasi dan Refocussing APBN Tahun 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengungkapkan ada permintaan yang tinggi dari wisatawan India untuk masuk ke Indonesia pada akhir tahun November hingga Desember. Permintaan itu menyusul dibukanya Bali bagi turis asing sejak 14 Oktober 2021.

“Pihak maskapai dan industri sudah bekerja sama membentuk paket wisata untuk wisman asal India yang di dalamnya ada mekanisme karantina tiga hari,” ujar Sandiaga dalam press briefing, Senin, 22 November 2021.

Baca: Cara Sandiaga Selamatkan Sektor Pariwisata Pulau Dewata

India termasuk dalam daftar 19 negara yang diizinkan masuk ke Bali setelah Pemerintah Indonesia membuka perbatasan dua wilayah, yakni Bali dan Kepulauan Riau. Sandiaga menuturkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Kedutaan Besar India di Jakarta sedang merembuk skema karantina hingga visa untuk merepons permintaan wisman tersebut.

Indonesia membuka kemungkinan untuk melakukan kerja sama dengan skema mutual recognition arrangement (MRA) dengan India untuk merealisasikan kunjungan turis. MRA adalah perjanjian antar-negara untuk mencapai kesepakatan yang di dalamnya mengatur kepentingan masing-masing negara tersebut.

Advertising
Advertising

Baca: Agar Bisnis Perfilman Bangkit Siuman, Ini Taktik Sandiaga

“Izin penerbangan dengan tujuan wisata ini diperlukan MRA yang harapannya bisa segera disepakati dan sekarang sedang disusun oleh kolega di Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan,” kata Sandiaga.

<!--more-->

Adapun saat ini, Sandiaga mengakui sampai belum ada wisatawan asing yang masuk ke Bali kendati gerbang wisata untuk turis asing telah dibuka. Rendahnya minat wisatawan disebabkan oleh nihilnya penerbangan langsung yang mendaftarkan pendaratannya di Bandara Internasional Ngurah Rai.

Selain persoalan penerbangan, syarat masuk dengan karantina dan jaminan wisman menjadi pertimbangan utama turis. Sandiaga berujar kondisi tersebut berdampak terhadap tingkat keterisian atau okupansi hotel.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

BACA: Sandiaga Berikan Bantuan Pelaku Pariwisata Rp 1,8 Juta, Ini Tahapan Carannya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

5 jam lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

10 jam lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

12 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

12 jam lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

19 jam lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

2 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

2 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

2 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya