BUMN Akan Lobi Kemenkeu untuk Cairkan Dana Talangan Garuda Rp 7,5 T

Selasa, 9 November 2021 17:43 WIB

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo. dok: Kementerian BUMN

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan mendorong Kementerian Keuangan mencairkan dana talangan senilai Rp 7,5 triliun untuk PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Upaya ini dilakukan sebagai salah satu bentuk dukungan restrukturisasi terhadap perseroan yang menghadapi masalah tumpukan utang.

“Kami akan negosiasikan ulang dengan parameter dan skemanya untuk dana Rp 7,5 triliun yang masih ada di rekening sementara Kementerian Keuangan,” ujar Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko dalam rapat bersama Komisi VI di Gedung Parlemen Senayan, seperti ditayangkan dalam YouTube DPR, Selasa, 9 November 2021.

Pemberian dana talangan telah disetujui dalam bentuk mandatory convertible bond atau MCB. Perjanjian obligasi wajib konversi (OWK) itu pada 2020 ditandatangani oleh Garuda Indonesia bersama PT Sarana Multi Infrastruktur selaku pelaksana investasi dari Kementerian Keuangan.

Nilai dana talangan tersebut ialah Rp 8,5 triliun. Pada awal 2021, pemerintah mencairkan dana talangan sebesar Rp 1 triliun. Agar dana talangan tahap selanjutnya cair, Garuda perlu memenuhi berbagai persyaratan dan parameter, seperti adanya perbaikan kinerja perusahaan.

Namun di tengah kondisi memburuknya pendapatan Garuda pada semester I 2021 karena gelombang kedua Covid-19, parameter-parameter tersebut tidak bisa lagi dipenuhi. Karena itu Kementerian BUMN meminta Kementerian Keuangan untuk mengubah parameter pencairan MCB.

“Kalau paramaternya yang dipakai 2020 tidak ada yang ketemu. Jadi bagaimana kita bisa manfaatkan rekening di Kementerian Keuangan Rp 7,5 triliun itu,” ujar Tiko.

Pendanaan ini, menurut dia, dibutuhkan Garuda untuk menempuh proses hukum dengan para lessor dan kreditur. Sebab para kreditur memerlukan komitmen pemerintah untuk mendukung Garuda agar dapat beroperasi selama proses renegosiasi dalam empat hingga lima bulan mendatang. “Diharapkan ada kesepakatan dengan Kementerian Keuangan bentuk skema dan jaminan,” ujar Tiko.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Selain Digugat Rp 2,08 Triliun, GoTo Dilaporkan ke Polda Metro Jaya Soal Merek

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

1 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

3 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

4 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

5 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

7 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

8 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

8 hari lalu

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

8 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

8 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya