Sandiaga Ajukan Paket Staycation Gratis untuk Tenaga Kesehatan ke Kementerian Keuangan

Selasa, 26 Oktober 2021 08:54 WIB

Dukungan Sandiaga Uno Terhadap Widya Analytic dalam Ajang Apresiasi Kreasi Indonesia 2021

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengajukan rancangan program paket staycation untuk tenaga medis kepada Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan. Paket menginap di hotel secara gratis ini merupakan salah satu bentuk stimulus bagi pekerja di bidang kesehatan pada masa pandemi Covid-19.

“Anggaran berasal dari dana pemulihan ekonomi nasional yang saat ini merupakan anggaran yang digunakan untuk dipakai di kegiatan eksisting, yaitu pemberian akomodasi untuk tenaga kesehatan,” ujar Sandiaga dalam jawaban tertulis pada Selasa, 26 Oktober 2021.

Sandiaga berujar, program staycation itu merupakan wujud apresiasi bagi para tenaga kesehatan yang telah menangani pasien Covid-19. Adapun para tenaga kesehatan bisa menikmati paket menginap selama tiga hari dua malam.

Selama menikmati paket ini, tenaga kesehatan diizinkan mengajak dua orang keluarga atau kerabat. Mereka akan mendapatkan fasilitas kamar gratis dan makan tiga kali sehari.

Sandiaga melanjutkan, program staycation dilaksanakan di kabupaten atau kota yang dekat dengan rumah sakit atau layanan failitas tempat tenaga medis bekerja. Periode program staycation rencananya berlangsung samapai akhir November 2021.

Untuk mengikuti program ini, ada beberapa prosedur yang harus dijalankan. Di antaranya, rumah sakit tempat tenaga medis bekerja menyampaikan surat permohonan keikutsertaan program staycation. Di dalam surat itu tercantum nama dan jumlah tenaga kesehatan yang telah menangani pasien Covid-19.

Surat itu wajib ditandatangani oleh direktur rumah sakit. Kemudian, rumah sakit menunjuk PIC atau penanggung jawab yang menjadi penghubung dengan Kemenparekraf.

“Namun (tenaga medis) rumah sakit (yang bisa mengikuti program staycation) adalah rumah sakit rujukan Covid-19,” ujar Sandiaga.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Sandiaga Buat Program Staycation Gratis untuk Tenaga Medis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

20 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

1 hari lalu

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

World Water Forum akan segera digelar di Bali. Bagaimana infrastruktur pendukung kegiatan tersebut?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh

Baca Selengkapnya

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

2 hari lalu

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

KPK telah menjadwalkan pemanggilan eks Kepala Bea Cukai Purwakarta pekan depan untuk mengklarifikasi kejanggalan LHKPN.

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

2 hari lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

2 hari lalu

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy, akan menjalani klarifikasi soal LHKPN-nya di KPK pekan depan.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

2 hari lalu

Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

Sampai Mei 2024, importir 9 mobil mewah itu belum melunasi dendanya, yang telah mencapai Rp11,8 miliar.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Berhentikan Kepala Bea Cukai Purwakarta, Berikut Profil Rahmady Effendy dan Kasusnya Soal LHKPN

2 hari lalu

Kemenkeu Berhentikan Kepala Bea Cukai Purwakarta, Berikut Profil Rahmady Effendy dan Kasusnya Soal LHKPN

Kepala Bea Cukai Purwakarta Effendy Rahmady dituduh melaporkan hartanya dengan tidak benar dalam LHKPN. Apa yang membuatnya diberhentikan Kemenkeu?

Baca Selengkapnya