PT KAI Tambah Jadwal Operasional Kereta Jarak Jauh Surabaya

Jumat, 8 Oktober 2021 14:34 WIB

Direktur Lalu Lintas Dan Angkutan Kereta Api Danto Restyawan (tengah) didampingi jajaran Direksi PT KAI memecahkan kendi saat peluncuran KA Airlangga di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat, 1 Oktober 2021. Tarif KA Airlangga yaitu Rp49.000 untuk jarak tempuh 0 s.d 290 km dan Rp104.000 untuk jarak tempuh lebih dari 290 km. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - PT KAI Daop 8 Surabaya menambah operasional kereta api (KA) jarak jauh, sebagai upaya penyesuaian mengakomodir kebutuhan pelanggan akan hadirnya transportasi yang aman, nyaman dan sehat di masa pandemi COVID-19.

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, pada September 2021 Daop 8 Surabaya mengoperasikan keberangkatan 23 KA jarak jauh, kemudian Oktober 2021 bertambah menjadi 29 keberangkatan KA jarak jauh.

"Ini juga untuk mengakomodasi tingginya tingkat kepercayaan pelanggan KA di masa pandemi yang terus meningkat," katanya di Surabaya, Kamis 7 Oktober 2021.

Luqman mengatakan, bagi calon penumpang yang akan menggunakan KA jarak jauh harus memenuhi syarat perjalanan yang ditetapkan sesuai SE Kemenhub No 69 tahun 2021.

Syaratnya, wajib rapid Antigen yang berlaku 1x24jam/rapid PCR yang berlaku 2x24jam, wajib menjalani vaksinasi minimal dosis pertama, dan harus dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam) dengan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius.

"Untuk saat ini, anak usia di bawah 12 tahun masih belum diperkenankan melakukan perjalanan dengan KA," kata Luqman.

Sementara itu nama KA jarak jauh yang kini kembali beroperasi sesuai keberangkatan, masing-masing KA Argo Bromo Anggrek, KA Airlangga, KA Gumarang, KA Harina, KA Sembrani, KA Kertajaya tujuan Pasarsenen, KA Dharmawangsa tujuan Pasarsenen.

Untuk keberangkatan Surabaya Gubeng yakni KA Mutiara Timur Malam, KA Probowangi, KA Pasundan, KA Argo Wilis, KA Ranggajati, KA Sancaka, KA Sritanjung, KA Jayakarta Premium, KA Bima, KA Wijayakusuma, dan KA Mutiara Selatan,

Keberangkatan Malang masing-masing KA Tawangalun, KA Kertanegara, KA Jayabaya, KA Gajayana, KA Brawijaya, serta KA Malabar.

BACA: KAI Daop 5 Operasikan Kembali Perjalanan KA Kamandaka dan Joglosemarkerto

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

1 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

2 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

3 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

3 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya