Sandiaga Ungkap Sederet Evaluasi Penggunaan PeduliLindungi di Lokasi Wisata

Selasa, 28 September 2021 08:05 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (kedua kiri) bersama Bupati Jayapura Mathius Awoitauw (kiri) mengunjungi Kampung Yoboi, kawasan Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 21 September 2021. ANTARA/Indrayadi TH

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan sejumlah evaluasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi di lokasi wisata. Sandiaga mengatakan banyak masyarakat yang masih belum memahami sistem kerja aplikasi tersebut.

“Pengecekan QR Code berpotensi menyebabkan antrian panjang. Kendala aplikasi PeduliLindungi adalah sinyal, gagal log in, dan sulit check in,” ujar Sandiaga dalam press briefing, Senin, 27 September 2021.

Aplikasi PeduliLindungi menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang akan masuk ke area lokasi wisata. Penggunaan aplikasi ini bertujuan menekan penyebaran Covid-19 dan membatasi jumlah orang dalam satu kawasan.

Selain tak semua wisatawan memahami penggunaan PeduliLindungi, Sandiaga mencatat banyak pengunjung tidak memiliki telepon genggam sehingga tidak dapat mengakses aplikasi tersebut. Menuut Sandiaga, pemerintah akan menggencarkan penggunaan PeduliLindungi di berbagai destinasi.

Sebelumnya, pemerintah telah melakukan uji coba pembukaan wisata di berbagai daerah. Di Jakarta, uji coba berlangsung di Ancol, TMII, dan Setu Babakan.

Advertising
Advertising

“Tidak menutup kemungkinan uji coba pembukaan destinasi wisata ini bisa kita perluas di daerah Jakarta lainnya dengan memperhatikan perkembangan kondisi Covid-19 terkini, serta level dari pada PPKM di tiap wilayah,” kata Sanadiaga.

Selama uji coba, selain penggunaan aplikasi PeduliLindungi, Sandiaga mencatat ada sejumlah evaluasi yang perlu dicatat oleh Kementerian. Misalnya, kesadaran pengunjung untuk taat protokol kesehatan masih kurang, belum semua taman rekreasi menyediakan imbauan dan mengingatkan pengunjung akan protokol kesehatan, dan belum semua tempat wisata menyediakan transaksi pembayaran secara elektronik.

Kemudian, masih banyak pintu yang berhubungan langsung dengan akses keluar-masuk warga di sekitar taman rekreasi. Selain itu, pengelola wisata juga belum menyediakan tanda pengaturan jumlah dan jarak untuk penggunaan toilet.

Sandiaga berujar, kini uji coba pembukaan tempat wisata terus dilakukan bertahap. “Untuk membuka kembali destinasi-destinasi wisata, tentunya kita perlu menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah setempat dan Satgas Covid-19 dengan mempertimbangkan angka penularan Covid-19 di daerah yang akan kita buka destinasinya,” ujar Sandiaga.

BACA: PHRI Tolak CHSE karena Telan Biaya Rp 15 Juta, Sandiaga Uno: Kita Perlu Ngobrol

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

5 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

5 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

6 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

6 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

7 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

9 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

10 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

10 hari lalu

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.

Baca Selengkapnya