IHSG Ditutup Menguat 6.110, Samuel Sekuritas: Saham Bukalapak Terbang
Reporter
Fajar Pebrianto
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Senin, 23 Agustus 2021 16:40 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat ke level 6.110 di sesi II perdagangan Senin, 23 Agustus 2021. Tim riset Samuel Sekuritas mencatat posisi tersebut 20 poin lebih tinggi dari penutupan sesi I yaitu 6.086.
Salah satu saham yang jadi sorotan tim riset adalah emiten induk ritel Grup Lippo, Multipolar Tbk (MLPL), yang melonjak cukup tinggi. Sebelumnya, MLPL Sempat anjlok selama tujuh hari perdagangan berturut-turut sebelum akhirnya naik +2,4 persen pada Jumat, 20 Agustus 2021. Tapi kemudian, MLPL menutup sesi di titik Rp 510 per saham atau menguat +22 persen.
"Saham emiten yang juga menjadi salah satu investor di Bukalapak.com (BUKA) ini terbang di sesi perdagangan hari ini," kata tim riset Samuel Sekuritas dalam keterangan tertulis.
Tak hanya MLPL, saham Bukalapak.com (BUKA) ikut menguat. Sempat dihujani kritikan investor setelah amblas pasca IPO, kata tim riset, kini BUKA berhasil menutup sesi di level Rp910 per saham atau bergerak naik +5,2 persen.
Nasib yang berbeda dialami duo saham grup Indomobil, Indomobil Multi Jasa (IMJS) dan induk usahanya Indomobil Sukses Internasional (IMAS). Setelah kompak menguat hingga ke titik ARA pada perdagangan pekan lalu, hari ini keduanya menunjukkan pergerakan yang bertolak belakang.
Saham IMJS kembali menguat hingga +10,1 persen ke titik Rp520 per saham. Sebaliknya, saham IMAS justru anjlok hingga -4,72 persen ke titik Rp1.110 per saham.
Secara umum, sebanyak 386 saham menguat, 150 saham melemah, dan 134 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini. Total nilai transaksi mencapai Rp 12,5 triliun.
Sementara, angka beli bersih investor asing di pasar reguler tercatat mencapai Rp 159,9. Lalu di pasar negosiasi tercatat jual bersih asing sebesar Rp 158 miliar.
Selanjutnya, tim riset mencatat saham pemilik stasiun TV SCTV dan Indosiar, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menjadi saham yang mendongkrak IHSG paling tinggi hari ini alias top leading mover). EMTK menyumbang 9,33 poin, diikuti ARTO 5,84 dan MASA 4,36.
Sebaliknya, saham DCI Indonesia (DCII) kembali menjadi saham yang mengurangi poin IHSG paling banyak hari ini alias top lagging mover. DCII menyumbang pengurangan -5,71 poin, disusul AMRT -3,35 dan TPIA -1,99.
BACA: Pengumuman PPKM Level 4, Samuel Sekuritas Prediksi Rebound IHSG Berlanjut
