Bertani Porang Bisa Hasilkan Rp 40 Juta per Hektare, Berapa Modalnya?

Sabtu, 21 Agustus 2021 12:22 WIB

Tanaman Porang Foto Litbang Kementerian Pertanian

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan porang memiliki potensi yang besar bagi pertanian di Tanah Air. Ia menyebut petani porang bisa memperoleh pendapatan bersih hingga Rp 40 juta per hektare untuk sekali panen.

“Bapak Presiden yang kami hormati, saya kira di porang ini akan kita kembangkan. Semangatnya besar sekali, Pak, di semua provinsi yang ada,” ujar Syahrul kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam acara kunjungan di PT Asia Prima Konjac, Madiun, seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Jumat, 20 Agustus 2021.

Meski hasilnya besar, Syahrul mengatakan petani membutuhkan modal yang tidak sedikit untuk menanam porang. Dia menjelaskan, untuk memulai budi daya tanaman umbi tersebut, petani memerlukan modal sekitar Rp 70-80 juta per satu hektare.

Advertising
Advertising

Syahrul pun memandang perlu ada relaksasi kredit usaha rakyat atau KUR untuk memudahkan petani memperoleh modal berbudi daya porang. Kementerian Pertanian, kata dia, akan mendukung dengan memberikan penjaminan agar kredit usaha tidak macet.

“Nah mungkin ada relaksasi sedikit terhadap KUR yang ada, terutama perbankan yang ada karena mungkin ada tunggakan, tapi kami jamin, Pak, kami ikut menjamin. Itu satu, Bapak Presiden,” kata Syahrul.

<!--more-->

Porang merupakan tanaman umbi-umbian yang memiliki banyak manfaat serta menjadi sumber karbohidrat. Porang mengandung glukomannan atau biasa disebut Konjac Glucomannan (KGM) yang berbentuk tepung. Kandungan tepung ini bisa diolah menjadi berbagai macam bahan makanan dan berperan sebagai bahan pengganti.

Adapun porang bisa tumbuh di wilayah tropis dan sub-tropis. Di Indonesia, porang bahkan acap ditemukan tumbuh secara liar.

Belakangan, budi daya porang naik daun seiring dengan tingginya permintaan untuk produk olahan. Ekspor porang pada 2020 tercatat sebanyak 32 ribu ton dengan nilai Rp 1,42 triliun atau meningkat 160 persen ketimbang 2019. Ekspor terbesar ke Jepang, Cina, Vietnam, dan Australia.

Kementerian Pertanian pun berupaya mendongkrak potensi produksi umbi porang melalui program budi daya. Saat ini, budi daya dilakukan di lahan seluas 32 ribu hektare di 37 kabupaten di Indonesia.

Baca: Bitcoin Melejit ke Level Rp 704,3 Jutaan, Aset Kripto Lainnya Ikut Melonjak

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

3 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

4 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

13 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

14 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

15 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya