BCA Digital Akan IPO dalam 1 Hingga 2 Tahun Mendatang

Senin, 12 Juli 2021 20:31 WIB

BLU, BCA Digital. Facebook/blubybcadigital

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Perusahaan PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA, Raymon Yonarto, menyebutkan BCA Digital tengah disiapkan untuk melantai di bursa dalam satu hingga dua tahun mendatang.

"Rencana ini akan mempertimbangkan dan menyesuaikan dinamika pasar serta perkembangan ekonomi di masa yang akan datang," ujarnya seperti dikutip dari penjelasannya ke Bursa Efek Indonesia, Senin, 12 Juli 2021.

Penjelasan itu disampaikan BCA menjawab permintaan otoritas bursa dalam surat No. S-04683/BEI.PP2/07-2021 tanggal 7 Juli 2021. Surat itu meminta penjelasan perusahaan atas pemberitaan di media massa.

Lebih jauh, kata Raymon, pihaknya dalam menjalankan operasional perbankan senantiasa mengikuti ketentuan dan Undang-Undang (UU) perbankan Indonesia, mengacu pada ketentuan yang ditetapkan. Selain itu, BCA berkoordinasi dengan regulator perbankan dan otoritas terkait.

BCA Digital merupakan hasil transformasi dari PT Bank Royal Indonesia. BCA mengakuisisi Bank Royal pada November 2019, yang selanjutnya disiapkan untuk menjadi bank digital perseroan.

Advertising
Advertising

Pada 2 Juli 2021 lalu, BCA Digital sudah hadir melalui aplikasi blu. Aplikasi blu hadir sebagai ekosistem bank digital tanpa kantor cabang (branchless) dan dapat diakses dari mana saja, kapan saja. Aplikasi blu juga terintegrasi dengan semua infrastruktur digital yang dimiliki oleh BCA, seperti call center dan jaringan ATM.

Aplikasi blu menyediakan berbagai fitur inovatif, seperti pembukaan rekening bluAccount secara online dan bisa melakukan budgeting dengan 10 rekening tabungan bluSaving. Hal ini memudahkan nasabah untuk memisahkan pendapatan mereka sesuai dengan pos-pos kebutuhan masing-masing.

Sementara itu, bluGether, tabungan yang berfungsi seperti rekening bendahara dan bluDeposit yang memudahkan nasabah membuka deposito yang bisa di top up nominalnya. Semua jenis pembayaran, mulai dari pembayaran tagihan, top-up e-wallet, hingga pembelian paket data, bisa dilakukan dalam aplikasi blu.

Nasabah blu juga dapat melakukan transfer ke bank lain tanpa biaya. Tak hanya itu, berkat integrasi yang kuat dengan infrastruktur BCA, nasabah blu bisa melakukan tarik/setor tunai gratis di semua ATM BCA di Indonesia.

BISNIS

Baca: Bos BCA Sebut PPKM Darurat Buat Permintaan Kredit Bakal Ambrol Lagi, Kenapa?

Berita terkait

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

23 jam lalu

Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

Citi Indonesia menerima lima penghargaan sekaligus dalam ajang FinanceAsia Awards 2024.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

1 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

1 hari lalu

Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

1 hari lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

2 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

4 hari lalu

CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

Bank CIMB Niaga belum berencana untuk menaikkan suku bunga, setelah BI menaikkan suku bunga acuan menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

5 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

Maksimalkan Ekosistem BRI, Laba Kuartal Pertama Bank Raya Capai Rp 9,16 M

6 hari lalu

Maksimalkan Ekosistem BRI, Laba Kuartal Pertama Bank Raya Capai Rp 9,16 M

Bank Raya mencetak laba bersih pada kuartal I 2024 sebesar Rp 9,16 miliar atau tumbuh 109,56 persen yoy.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

8 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya