Laporkan Hasil Audit ke Jokowi, BPK Ungkap Temuan 6.970 Masalah Rp 16,62 T

Reporter

Caesar Akbar

Jumat, 25 Juni 2021 20:11 WIB

Presiden Joko Widodo alias Jokowi (kanan) menerima Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2019 dari Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna di Istana Negara, Jakarta, Senin, 20 Juli 2020. BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2019. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna menyampaikan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester II Tahun 2020 kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada Jumat, 25 Juni 2021. Ia mengatakan laporan itu adalah ikhtisar dari 559 Laporan Hasil Pemeriksaan.

Apabila dikategorikan berdasarkan jenis pemeriksaan, tercatat ada 28 LHP Keuangan, 254 LHP Kinerja, dan 277 LHP DTT (Dengan Tujuan Tertentu). Sebanyak 241 atau 43 persen LHP merupakan hasil pemeriksaan tematik terkait penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

"Hasil pemeriksaan BPK mengungkap 5.070 temuan yang memuat 6.970 masalah senilai Rp 16,62 triliun," ujar Agung seperti disiarkan dalam akun Youtube Sekretariat Presiden, Jumat, 25 Juni 2021.

Sebanyak 1.956 permasalahan atau 28 persen adalah perkara kelemahan Sistem Pengendalian Intern, 2.026 atau 29 persen permasalahan adalah terkait ketidakpatuhan, dan 2.988 atau 43 persen permasalahan adalah terkait ketidakhematan, ketidakefisienan, dan ketidakefektifan.

Sebanyak 729 permasalahan ketidakpatuhan menyebabkan kerugian Rp 1,24 triliun, 151 permasalahan ketidakpatuhan menyebabkan potensi kerugian Rp 1,89 triliun, dan 293 persoalan ketidakpatuhan menyebabkan kurang penerimaan Rp 9,51 triliun.

"Telah ditindaklanjuti dengan menyerahkan aset dan/atau menyetor ke kas negara, daerah, atau perusahaan sebesar Rp 156,49 miliar," kata Agung.
<!--more-->
Di samping itu, Agung mengatakan ada 175 permasalahan ketidakhematan senilai Rp 654,34 miliar, 13 masalah ketidakefisienan senilai Rp 1,5 miliar, dan 2.800 masalah ketidakefisienan senilai Rp 3,33 triliun.

Presiden Jokowi meminta jajarannya hingga kepala daerah untuk menindaklanjuti rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan alias BPK.

CAESAR AKBAR

Baca juga: Jokowi Minta Menteri hingga Kepala Daerah Laksanakan Rekomendasi BPK

Berita terkait

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

7 menit lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

10 menit lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

56 menit lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

1 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

2 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

3 jam lalu

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

5 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

20 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya