Warga melakukan transaksi di ATM Link di Jakarta, Ahad, 23 Mei 2021. Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang terdiri dari BRI, BNI, Mandiri, dan BTN, mulai 1 Juli 2021 akan mengenakan biaya setiap transaksi cek saldo dan tarik tunai di ATM Link. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI mengenakan biaya tambahan Rp1.000 untuk tiap transaksi transfer uang ke sesama rekening BRI lewat ATM BRI. Hal ini telah diumumkan BRI melalui akun twitter resminya @kontakBRI.
Transaksi transfer sesama BRI melalui mesin ATM BRI yang lama akan dikenakan biaya sebesar Rp1.000. Adapun untuk transfer sesama rekening BRI melalui ATM Link, yang sebelumnya dikabarkan juga akan dikenai biaya, untuk saat ini masih gratis seperti semula. Pasalnya, Himbara bersama PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) sepakat untuk menjadwalkan kembali implementasi penyesuaian biaya transaksi cek saldo dan tarik tunai yang di ATM Link.
Sebelumnya akun @kontakBRI yang telah terverifikasi (memiliki kode centang biru) pada Selasa, 1 Juni 2021 menyampaikan informasi mengenai transaksi transfer sesama BRI melalui mesin ATM dikenakan biaya transfer Rp1.000. Adapun alasan pengenaan biaya tersebut dilakukan yakni untuk meningkatkan kualitas layanan perseroan kepada nasabah.
Namun, untuk nasabah yang tidak ingin dikenakan biaya, BRI mendorong untuk melakukan transaksi lewat aplikasi perbankan digital milik perseroan yakni BRImo. "Transaksi transfer sesama BRI juga bisa dilakukan melalui BRImo tanpa dikenakan biaya," tulis @kontakBRI.
