Politeknik KKP Buka Penerimaan Peserta Didik Baru, Simak Detailnya

Rabu, 12 Mei 2021 17:01 WIB

Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) mengoperasikan alat deteksi suhu tubuh atau thermo scanner di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu, 22 Januari 2020. Salah satu upaya pencegahan penyebaran virus Corona yang dilakukan KKP yaitu, mulai dari memperketat pengawasan di 135 pintu masuk negara di seluruh Indonesia, dan mengeluarkan travel advice. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membuka pendaftaran penerima peserta didik sekolah vokasi atau politeknik pada satuan pendidikan di lingkungan kementerian yang terdiri atas satuan pendidikan tinggi dan satuan pendidikan menengah.

Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan – Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) membuka pendaftaran penerimaan peserta didik baru sejak Senin, 10 Mei 2021. Untuk satuan pendidikan tinggi masa pendaftaran adalah 10 Mei – 8 Juli 2021, dan masa pendaftaran untuk satuan pendidikan menengah pada 10 Mei – 12 Juni 2021.

Kepala Kepala BRSDM KKP, Sjarief Widjaja, menjelaskan, para siswa dan taruna serta taruni akan dididik secara militer untuk membangun kedisiplinan, kejujuran, jiwa korsa, team work, dan sebagainya. "Karena kerja di bidang Kelautan dan Perikanan tidaklah mudah, tidak bisa di kota besar, harus di remote area,” tuturnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 12 Mei 2021.

Satuan pendidikan nantinya menerapkan sistem vokasi dengan pendekatan teaching factory (Tefa) yang meliputi 70 persen praktik dan 30 persen teori untuk pendidikan tinggi. Sedangkan untuk pendidikan menengah, sebanyak 60 persen praktik dan 40 persen teori.

Sjarief menyebutkan, sekolah ataupun kampus kelautan dan perikanan merupakan center of excellence bagi sekolah menengah kejuruan dan perguruan tinggi yang menyelenggarakan program studi terkait kelautan dan perikanan.

Advertising
Advertising

“Butuh generasi muda yang memiliki daya saing yang kuat dan mampu menjawab tantangan kebutuhan dunia usaha atau dunia industri sektor kelautan dan perikanan," ucapnya.

Apalagi, kata dia, di era globalisasi, generasi muda hadir sebagai garda terdepan dalam membangun bangsa dan berperan penting dalam memajukan negara untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas.

Berita terkait

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

12 jam lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

1 hari lalu

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

Konser Sheila on 7 akan digelar di lima kota termasuk Medan yang akan di langsungkan di Pangkalan Udara Seowondo, 14 September 2024

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

2 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

2 hari lalu

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa pilot project inovasi pengembangan kawasan berbasis pemanfaatan sedimen memiliki dampak signifikan untuk kemakmuran/kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

2 hari lalu

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah KKP yang menangkap kapal ikan pelaku alih muatan (transhipment) di laut.

Baca Selengkapnya

KKP Galang Kolaborasi Internasional untuk Perluas Kawasan Konservasi Laut

4 hari lalu

KKP Galang Kolaborasi Internasional untuk Perluas Kawasan Konservasi Laut

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menggalang dukungan internasional untuk mewujudkan perluasan kawasan konservasi laut seluas 97,5 juta hektare (ha) atau setera 30 persen luas laut perairan Indonesia pada tahun 2045.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

4 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya