IHSG Rontok di Sesi Pertama, Samuel Sekuritas: Marak Sentimen Negatif Global

Rabu, 21 April 2021 12:44 WIB

Layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Jakarta, Jumat, 22 Januari 2021. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan pelemahan 1,66 persen atau 106,76 poin ke level 6.307,13. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG kembali rontok pada sesi pertama perdagangan hari ini, Rabu, 21 April 2021. Indeks menyentuh level 5.999 atau turun 0,64 persen di tengah maraknya sentimen negatif global.

Sentimen negatif tersebut antara lain kembali tingginya kenaikan kasus COVID-19 di sejumlah negara seperti India yang naik 284 ribu kasus, Brasil melonjak 65 ribu kasus dan Turki bertambah 61 ribu kasus. "Serta semakin panasnya tensi geopolitik antara Rusia dan negara-negara Barat," dinukil dari riset Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 21 April 2021.

Tak hanya IHSG, bursa-bursa regional Asia juga bergerak turun hari ini. Misalnya saja Nikkei turun 1,8 persen, Hang Seng turun 1,63 persen, dan Kospi turun 1,60 persen.

Pada sesi pertama perdagangan, Samuel Sekuritas juga melihat arus jual asing masih kuat. Nilai net sell asing mencapai Rp 322 miliar di pasar reguler.

Saham Triputra Agro Persada (TAPG), kembali menjadi saham yang paling banyak dijual investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell mencapai Rp203,6 miliar, disusul PT Astra International Tbk alias ASII Rp 33,9 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk alias BBCA Rp 28,7 miliar.

Sementara itu, saham yang paling banyak diborong asing di sesi pertama hari ini adalah PT United Tractors Tbk alias UNTR Rp 32,7 miliar, disusul PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGAS Rp 19,4 miliar dan Media Nusantara Citra Tbk alias MNCN Rp 15,1 miliar.

Top gainer di sesi pertama hari ini adalah Trisula International Tbk atau TRIS yang naik 34,6 persen ke Rp 140 per saham. Selain itu juga Trisula Textile Industries Tbk alias BELL yang naik 25,1 persen ke Rp 169 per saham, Perdana Bangun Pusaka Tbk alias KONI naik 24,5 persen ke Rp 1.015 per saham, Meta Epsi Tbk atau MTPS tumbuh 13,2 persen ke Rp 145 per saham, dan Ever Shine Tex Tbk atau ESTI yang naik 9,65 ke Rp 114 per saham.

Sementara itu, top loser IHSG di sesi pertama hari ini adalah Imago Mulia Persada Tbk atau LFLO yang turun 9,8 persen ke Rp 128 per saham, Lotte Chemical Titan Tbk atau FPNI turun 6,9 persen ke Rp 242 per saham, dan Optima Prima Metal Sinergi Tbk atau OPMS yang turun 6,9 persen ke Rp 740 per saham. Di samping itu, Yelooo Integra Datanet Tbk atau YELO turun 6,95 ke Rp 107 per saham dan Bank Maspion Indonesia Tbk atau BMAS turun 6,9 persen ke Rp 1.750 per saham.

Advertising
Advertising

BACA: IHSG Melemah 0,42 Persen, Saham Triputra Agro dan Mandiri Banyak Dijual Asing

CAESAR AKBAR

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan Samuel Sekuritas Indonesia. Isi berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

9 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

9 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

10 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

12 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya