Kritik Penamaan Tol Sheikh MBZ, PKS: Banyak Nama Pahlawan Belum Diabadikan

Selasa, 13 April 2021 17:30 WIB

Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) Abdullah Saled Obeid Al Dhaheri (kedua kiri) memberikan sambutan saat menghadiri acara peresmian pergantian nama tol Jakarta-Cikampek II layang di Bekasi, Jawa Barat, Senin, 12 April 2021. Tol layang Japek resmi berubah nama menjadi Jalan Layang MBZ (Mohamed Bin Zayed). ANTARA FOTO/Fakhri Hermanyah

TEMPO.CO, Jakarta – Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PKS, Suryadi Jaya Purnama, meminta pemerintah meninjau ulang penggantian nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II atau Tol Jakarta-Cikampek menjadi Jalan Layang Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ).

Putra Mahkota Abu Dhabi itu dinilai tidak memiliki keterkaitan dengan proyek jalan bebas hambatan yang dikelola PT Jasa Marga (Persero) Tbk ini.

“Rakyat Indonesia lebih berhak untuk menyematkan nama pahlawan nasional pada jalan tersebut, sebab masih banyak nama yang namanya belum diabadikan menjadi nama jalan nasional,” ujar Suryadi dalam keterangan tertulis, Selasa, 13 April 2021.

Penamaan nama Jalan Layang MBZ diatur melalui Keputusan Menteri PUPR Nomor 417/KPTS/M/2021 tertarikh 8 April 2021. Undang-undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan belum mengatur pemberian nama jalan nasional yang berada di bawah kewenangan pemerintah pusat.

Nihilnya aturan ini dinilai menimbulkan kontroversi ketika pemerintah menamai jalan bebas hambatan dengan nama tokoh dari negara lain yang tidak memiliki kaitan apa pun dari sisi latar belakang pembangunannya.

Advertising
Advertising

Selain meminta ada kajian ulang, PKS menilai harus ada ketentuan terkait penentuan nama jalan nasional dengan mempertimbangkan semangat nasionalisme, kegotong-royongan, serta persatuan dan kesatuan bangsa.

Jalan tol layang itu dibangun oleh konsorsium Jasa Marga dan PT Ranggi Sugiron Perkasa dengan komposisi kepemilikan saham masing-masing 80 persen dan 20 persen. Saat peresmiannya pada 12 Desember 2019, jalan yang menghubungkan Jakarta, Cirebon, Bandung, Semarang, dan Surabaya ini diberi nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated.

Jalan Tol Jakarta-Cikampek memiliki panjang 36,4 kilometer. Sebanyak 200 ribu kendaraan melintas di jalur ini setiap hari.

BACA: Tol Pertama di Sulawesi Utara Ditargetkan Beroperasi Penuh pada Oktober 2021

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

3 jam lalu

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan pemeliharaan perkerasan jalan di ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Non S sejak hari ini

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

18 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

1 hari lalu

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memperbaiki ruas Tol Jagorawi mulai hari ini, Ahad, 5 sampai 12 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

1 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

1 hari lalu

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

2 hari lalu

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

PKS diprediksi bakal menjadi partai di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

2 hari lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

2 hari lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya