Begini Perkembangan Food Estate 30 Ribu Ha Jokowi di Kalimantan Tengah

Rabu, 7 April 2021 18:29 WIB

Petani menanam bibit singkong di areal lumbung pangan nasional 'food estate' di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Sabtu, 6 Maret 2021. Anggaran tersebut untuk mendukung program pengembangan "Food Estate" yang berada di tiga kabupaten di Kalteng yaitu Gunung Mas, Pulang Pisau, dan Kapuas. ANTARA/Makna Zaezar

TEMPO.CO, Jakarta - Proses produksi di proyek food estate alias lumbung pangan yang digagas Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kalimantan Tengah terus berjalan. Dari target 30 ribu hektare (ha) lahan, sudah 29.032 ha yang ditanami padi atau setara 96,7 persen.

"Serta sudah realisasi untuk panen seluas 15.062 ha hingga 31 Maret 2021," kata Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu, 7 April 2021.

Baca Juga: Luhut Undang Ahli Food Estate dari Rusia untuk Atasi Kebakaran Hutan

Proyek ini terdapat di dua wilayah. Pertama di Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas dengan luas 20 ribu ha. Kedua di Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau seluas 10 ribu hektare. Kedua lokasi sudah dikunjungi Jokowi pada 9 Juli 2020 dan 8 Oktober 2020.

Saat kunjungan itu, Jokowi sebenarnya mengatakan lahan yang ada di Belanti Siam misalnya, tidak hanya ditanami oleh padi. Akan tetapi, juga dikombinasikan dengan jeruk, bawang merah, dan kelapa di sisi-sisi area sawah.

Advertising
Advertising

Selain itu, ada juga budidaya ikan di setiap titik irigasi dengan air yang melimpah ruah di kawasan itu. Tapi dikutip dari Antara pada 7 April 2021, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyebut 29.032 ha lahan yang sudah ditanami, sejuah ini baru padi saja.

Di sisi lain, 30 ribu ha ini adalah target untuk 2020 dan 2021. Lalu target kedua yaitu 110 ribu ha lahan pada tahun anggaran 2022-2023.

Tapi pada 2021 ini, pengembangan akan dilakukan di 30 ribu ha lahan tersebut menjadi 37.633 ha. Bentuknya dua: ekstensifikasi lahan seluas 22.992 ha dan intensifikasi lahan seluas 14.641 ha.

Berita terkait

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

1 menit lalu

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

Yustinus Prastowo mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan Sri Mulyani berkomunikasi dengan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

49 menit lalu

Dua Pernyataan Jokowi soal Pilkada: Tak Ajukan Percepatan serta Peluang Kaesang di Bekasi

Apa kata Presiden Jokowi soal kepastian jadwal Pilkada hingga peluang orang-orang terdekat dalam pemilihan kepala daerah?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

1 jam lalu

Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusulkan Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

9 jam lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

9 jam lalu

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

12 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

13 jam lalu

Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

Pansel KPK bertugas menyeleksi para calon pimpinan KPK sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

13 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

13 jam lalu

Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyebut taman peringatan di Ibu Kota Nusantara bisa jadi lokasi kunjungan tamu negara

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

14 jam lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya