Ridwan Kamil: Saya Perintahkan Ibu-ibu Se-Jawa Barat, Belanjanya Dimaksimalkaan

Sabtu, 3 April 2021 15:53 WIB

Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menjadi pembicara dalam JAPRI (Jabar Punya Informasi) di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (1/4/2021). (Foto: Yogi P/Biro Adpim Jabar)

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil membuka kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (BBWI) Karya Kreatif Jawa Barat, serta Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJ) bertajuk 'UKM Jabar Paten' pada Sabtu, 3 April 2021.

Dalam perhelatan ini, Emil mengatakan sedikitnya ada 15 ribu pelaku usaha mikro. kecil, dan menengah yang terpilih dan akan terus dipromosikan. Untuk itu, selama April ini ia meminta masyarakat untuk menggencarkan promosi produk UMKM Jawa Barat di akun media sosialnya masing-masing.

"Saya perintahkan kepada ibu-ibu se-Jawa Barat, tolong belanjanya dimaksimalkan. Kalau ada suami protes, bilang diperintahkan Gubernur Jawa Barat," ujarnya dalam siaran langsung, Sabtu, 3 April 2021.

Di samping berbelanja, Emil juga mengajak masyarakat untuk berwisata dan berkuliner di Jawa Barat. Pasalnya, ia mengatakan Jawa Barat memiliki banyak destinasi bagus untuk bersepeda, touring, hingga hiking. Namun, ia mengingatkan agar masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan selama berwisata.

Kang Emil mengatakan sudah lebih dari satu tahun masyarakat berjuang dan berperang melawan pandemi Covid-19. Karena itu, ia meminta masyarakat untuk melakukan bela negara.

Advertising
Advertising

Menurut Emil, apabila dulu bela negara dilakukan dengan mengangkat senjata, saat ini justru dilakukan dengan profesi masing-masing. Misalnya, tenaga kesehatan dan dokter yang berjuang di garis depan melawan pagebluk.

<!--more-->

"Anda yang punya harta, belanjalah. Karena belanja hari ini adalah bela negara," ujar Emil.

Sementara itu, orang yang memiliki ilmu dapat membela negara dengan ilmu. Adapun masyarakat yang memiliki tenaga dapat menjadi relawan kemanusiaan hingga relawan UMKM.

"Sisanya bela negara jangan jadi korban perang dengan cara selalu menaati protokol kesehatan dan aturan pemerintah. Saya menunggu sebuah hari datang, yaitu hari proklamasi kemerdekaan dari covid dikumandangkan," ujar dia.

Di samping mengendalikan pandemi, Emil mengatakan untuk bisa merdeka dari pandemi, ekonomi juga harus digeliatkan. Apalagi, menurut dia, perekonomian Indonesia menjunjung nilai Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Yang kaya boleh silakan kaya, yang miskin harus terbawa-bawa. Kita harus tolong menolong. oleh karena itu Bangga Buatan Indonesia yang diselenggarakan Pak Menteri Koperasi dan UKM ini adalah bela negata yang kita dukung," ujar Ridwan Kamil.

BACA: Setahun Pandemi, Ridwan Kamil: Anda Punya Harta, Belanjalah untuk Bela Negara

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

1 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura.

5 jam lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura.

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

19 jam lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

1 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

2 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

2 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

3 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

3 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya