TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berada di zona hijau pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia atau BEI, Kamis, 1 April 2021.

Melansir data RTI, pada pukul 09.05 WIB, IHSG berada pada level 5.998,4
atau naik 12,9 poin (0,22 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level 5.985,5.

Sebanyak 209 saham melaju di zona hijau dan 110 saham di zona merah. Sedangkan 147 saham lainnya stagnan.

Baca Juga: IHSG Melemah 0,72 Persen, Saham BRI dan Astra Dilepas Investor Asing

Investor asing cenderung keluar dengan net sell Rp 128,5 miliar. Saham PT Astra International Tbk. menjadi yang paling banyak diborong asing dengan net buy Rp 8,6 miliar. Saham ASII naik 1,42 persen ke level 5.350. Serta, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menjadi yang kedua paling banyak diborong asing dengan net buy Rp 7,2 miliar. Saham BMRI naik 2,85 persen ke level 6.325.

Sedangkan Saham PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk. menjadi yang paling banyak dilepas asing dengan net sell Rp 104,7 miliar. Saham BBRI turun 1,14 persen ke level 4.350. Serta, saham PT Bank Central Asia Tbk. menjadi yang kedua paling banyak dilepas asing dengan net sell Rp 20,5 miliar. Saham BBCA naik 0,15 persen ke level 31.125.

Director PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat masih dibayangi oleh gelombang tekanan. Namun, kata dia, peluang teknikal rebound masih terlihat dalam pola gerak IHSG.

Dia melihat saat ini para investor asing masih mencatatkan capital inflow yang menunjukkan kepercayaan terhadap pasar modal Indonesia, sehingga jika terjadi momentum koreksi wajar para investor masih dapat melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek.

"Hari ini IHSG berpotensi melemah terbatas," kata William dalam keterangan tertulis.

Adapun dia memperkirakan IHSG bergerak pada kisaran level 5.827 hingga 6.088 hari ini.