BRI Bagikan Dividen di RUPST 2021

Kamis, 25 Maret 2021 18:23 WIB

Dewan Direksi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 25 Maret 2021.

JAKARTA- Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kamis, 25 Maret 2021. Dalam rapat tersebut, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengumumkan pembayaran dividen sebesar 65 persen dari laba bersih konsolidasian tahun 2020 sebesar Rp18,6 triliun, sehingga dividen yang dibagikan BRI tahun ini mencapai Rp12,1 triliun. Sisanya sebesar 35 persen atau sebesar Rp 6,5 Triliun akan digunakan sebagai saldo laba ditahan.

“Laba bersih konsolodasian yang dapat diatribusikan kepada pemilik etintas induk sebesar Rp 18.654.752.774.721,48. Penggunannya sebesar 65 persen atau Rp 12,1 triliun ditetapkan sebagai dividen tunai dibagikan kepada pemegang saham,” ujar Catur.

Pembagian dividen ini lebih besar dibanding tahun buku pada 2019 sebesar 60 persen. Menurut Catur, penetapan rasio dividen tersebut ditetapkan dengan mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, serta menjaga struktur modal yang kuat untuk ekspansi bisnis dan mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi dalam pengelolaan bank.

“Sesuai dengan tahapan implementasi Basel III, Perseroan ingin menjaga tingkat rasio kecukupan modal (CAR) di atas 18 persen. Selain itu, Perseroan masih memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh, baik secara organik maupun anorganik,” kata Catur.

Untuk diketahui, selama pandemi tahun lalu kinerja keuangan konsolidasian BRI tumbuh di atas industri perbankan nasional. Hal ini tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan, antara lain total aset mencapai Rp 1.511,8 triliun atau tumbuh 6,7 persen year-on-year (yoy). Pertumbuhan Kredit mencapai 3,9 persen (yoy) atau menjadi Rp 938,4 triliun dengan komposisi Kredit segmen UMKM mencapai 82,1 persen. Sementara itu NPL Gross BRI tercatat 2,99 persen.

Advertising
Advertising

Dana Pihak Ketiga berhasil tumbuh 9,8 persen pada 2020 menjadi Rp 1.121,1 triliun dengan Rasio CASA sebesar 59,7 persen bahkan BRI mampu membukukan Laba Bersih sebesar Rp18,66 triliun.

“Periode krisis kali ini semakin membuktikan konsistensi Perseroan dalam menyelamatkan UMKM, sehingga mampu mengubah kesulitan menjadi ketangguhan. Beberapa strategi yang diimplementasikan Perseroan antaral ain penyelamatan UMKM melalui program restrukturisasi kredit dan Business Follow Stimulus untuk menumbuhkan bisnis, dan loan demand dengan menjadi mitra Pemerintah pada program Pemulihan Ekonomi Nasional,” ujar Catur.

Selain pembagiandividen, RUPST tahun ini juga menyetujui LaporanTahunan Perseroan, termasuk Laporan TugasPengawasan yang telah dilaksanakan oleh DewanKomisaris untuk tahun buku yang berakhir padal 31 Desember 2020. Selain itu mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahunbuku yang berakhir pada 31 Desember 2020 yang telah diaudit oleh KAP Purwantoro, Sungkoro & Surja.

Rapat juga menyetujui LaporanTahunanPelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2020, dan mengesahkan Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020 yang telah diaudit oleh KAP Purwantoro, Sungkoro & Surja.(*)

Berita terkait

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

21 jam lalu

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

Dividen sebesar Rp 178,50 per lembar saham tersebut akan diberikan pada 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Astra International Tebar Dividen Rp 21 T, Dapat Rp 519 per Saham

4 hari lalu

Astra International Tebar Dividen Rp 21 T, Dapat Rp 519 per Saham

Astra International akan bagi-bagi dividen tunai tahun buku 2023 mencapai Rp 21 triliun atau Rp 519 per saham. Ada Rp 12,8 triliun laba ditahan.

Baca Selengkapnya

BRI Kembali Ingatkan WaspadaI Modus Penipuan Online

11 hari lalu

BRI Kembali Ingatkan WaspadaI Modus Penipuan Online

Aksi penipu yang mengirim file berekstensi APK tetap terjadi. Berikut tips mengatasinya.

Baca Selengkapnya

BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Penuhi Permintaan saat Lebaran

11 hari lalu

BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Penuhi Permintaan saat Lebaran

Usaha kue kering Retas Snacks and Cookies semakin berkembang pesat setelah mendapat bantuan KUR dari BRI.

Baca Selengkapnya

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

12 hari lalu

Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja menilai pelemahan rupiah bukan hanya karena konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Setor Tunai ATM BRI Meningkat 24,5 Persen pada Periode Libur Lebaran 2024

12 hari lalu

Setor Tunai ATM BRI Meningkat 24,5 Persen pada Periode Libur Lebaran 2024

Setor tunai ATM meningkat. Sebaliknya tarik tunai menurun karena banyak nasabah beralih ke transaksi digital.

Baca Selengkapnya

Transaksi BRIZZI Meningkat 15 Persen selama Ramadan dan Lebaran

12 hari lalu

Transaksi BRIZZI Meningkat 15 Persen selama Ramadan dan Lebaran

Sejumlah kemudahan yang dijalankan BRI mendongkrak konsumen beralih ke transaksi digital.

Baca Selengkapnya

BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

12 hari lalu

BRI Kembali Sediakan Banknotes untuk Biaya Hidup Jamaah Haji 2024

Setiap calon jemaah haji yang diberangkatkan akan mendapatkan banknotes sebesar 750 riyal.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

15 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

18 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya