Terpopuler Bisnis: Vaksinasi Lansia, Kartu Prakerja, Konsorsium Chairul Tanjung
Reporter
Tempo.co
Editor
Martha Warta Silaban
Kamis, 18 Maret 2021 06:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi bisnis sepanjang hari Rabu, 17 Maret 2021 dimulai dengan ungkapan syukur Menteri BUMN Erick Thohir atas pelaksanaan vaksinasi di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Istora Senayan. Menurut dia, sebanyak 50 ribu warga termasuk lansia sudah divaksin di Sentra.
Informasi yang juga banyak dibaca pembaca Tempo.co adalah soal pengoperasian Pelabuhan Patimban yang memasuki babak baru. Yakni konsorsium Chairul Tanjung menjadi satu dari empat perusahaan yang resmi mengelola pelabuhan tersebut dengan skema pemerintah dengan badan usaha atau KPBU.
Terakhir adalah berita dari Presiden Jokowi yang menyatakan 5 bidang yang diminati penerima kartu prakerja. Yakni pelatihan pemasaran online, pelatihan terkait urusan makanan dan minuman, terkait informasi dan teknologi, perkantoran, dan kewirausahaan. Berikut adalah ringkasan ketiga berita terpopuler tersebut.
1. Vaksinasi Lansia, Erick Thohir: Jangan Sampai Lelah karena Datang Terlalu Pagi
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan rasa syukurnya atas 50 ribu lebih warga, termasuk lansia, yang telah divaksinasi dalam sembilan hari.
"Alhamdulillah dan sangat bersyukur. Ini awal yang baik karena dalam waktu sembilan hari sudah 50 ribu orang yang divaksin di Sentra ini," ujar Erick Tohir dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa 16 Maret 2021.
Erick juga menyampaikan apresiasi kepada warga lansia dan pekerja layanan publik yang antusias menjalani vaksinasi di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Istora Senayan, Jakarta.
Dalam waktu sembilan hari, Sentra Vaksinasi Bersama yang diinisiasi Kementerian BUMN dan bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, Pemda DKI Jakarta, dan Indonesia Healthcare Corporation (IHC) selaku holding BUMN Kesehatan telah memvaksin 50 ribu warga Indonesia.
"Saya mengapresiasi warga lansia yang datang ke Istora untuk divaksin. Apalagi saya mengetahui, banyak warga lansia yang datang dari pagi hari sebelum Sentra ini dibuka," kata Erick. "Saya hargai semangat tinggi lansia, namun mohon tetap perhatikan kondisi fisik dan kesehatan, serta jangan sampai lelah karena datang terlalu pagi dan menunggu lama. Bagaimanapun para nakes dan panpel yang bertugas butuh persiapan."
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
2. Konsorsium Chairul Tanjung Resmi Kelola Pelabuhan Patimban
Konsorsium PT Pelabuhan Patimban Internasional (PPI) resmi mengelola Pelabuhan Patimban dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha atau KPBU. Konsorsium PT PPI mencakup empat perusahaan, yakni PT CTCorp Infrastruktur Indonesia milik Chairul Tanjung, PT Indika Logistic & Support Services, PT U Connectivity Services, dan PT Terminal Petikemas Surabaya.
"Pada hari ini pengoperasian Pelabuhan Patimban telah memasuki babak baru yang ditandai dengan penandatanganan perjanjian KPBU antara Ditjen Hubla dengan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) terpilih, yaitu PT PPI," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono pada Rabu, 17 Maret 2021.
Penabalan PT PPI sebagai pengelola Pelabuhan Patimban ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus Purnomo dan Direktur Utama PPI Fuad Rizal. Setelah perjanjian KPBU berlaku efektif, PPI secara resmi menjadi operator pelabuhan.
Sembari menunggu pengalih-operasian, Kementerian Perhubungan menugaskan PT Pelindo III (Persero) melaksanakan pengelolaan sementara Pelabuhan Patimban. Agus Purnomo menjelaskan, PPI telah melalui serangkaian proses lelang KPBU sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
3. Jokowi Ungkap 5 Bidang Pelatihan Paling Diminati Penerima Kartu Prakerja
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengungkap ada lima pelatihan yang paling diminati oleh peserta program Kartu Prakerja. Pertama adalah pelatihan pemasaran online.
"Banyak sekali peminatnya dan memang pasar menghendaki itu, kantor-kantor perbankan industri semuanya menghendaki itu," ujar Jokowi dalam siaran langsung, Rabu, 17 Maret 2021. Pelatihan pemasaran online, menurut dia juga diminati oleh peserta yang hendak menjadi wirausahawan, seiring dengan perkembangan zaman.
Pelatihan kedua adalah yang terkait dengan urusan makanan dan minuman. Ia mengatakan pelatihan bidang ini laku lantaran cukup menjanjikan untuk wirausaha maupun bekerja ke depannya.
"Ini yang paling menjanjikan itu urusan pangan yang kedua urusan energi, nah ini masuk ke urusan pangan. Food and beverage. Urusan makanan, urusan minuman itu yang juga banyak peminatnya," tutur dia.
Ketiga, kata Jokowi, adalah pelatihan yang berkaitan dengan teknologi informasi, khususnya web. Keempat adalah pelatihan terkait urusan perkantoran. "Ini banyak peminatnya karena memang pasar industri kantor-kantor memerlukan pelatihan ini."
Kemudian yang kelima yang berkaitan dengan kewirausahaan atau entrepreneurship karena banyaknya anak muda yang mulai ingin masuk ke dunia usaha. Jokowi menilai pelatihan-pelatihan semacam itu memang sangat diperlukan.
Baca berita selengkapnya di sini.