TEMPO.CO, Jakarta – Komisaris Utama PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Rhenald Kasali mengatakan pengangkatan Wishnutama Kusubandio sebagai komisaris anak usaha Telkom, Telkomsel, memberikan warna baru. Ia menyebut Wishnutama akan menangkap peluang dari era digitalisasi yang kian santer.

“Yang jelas Telkomsel saat ini sedang menghadapi era disrupsi sehingga membutuhkan cara pandang baru untuk menangkap momentum,” ujar Rhenald Kasali saat dihubungi Tempo, Kamis, 11 Februari 2021.

Sebelumnya, Wishnutama resmi diangkat sebagai Komisaris Utama Telkomsel. Pengangkatan ini diumumkan oleh Telkom Indonesia dan Singapore Telecommunications Ltd (SingTel) selaku pemegang saham Telkomsel.

Menurut Rhenald, Wishnutama akan mengembangkan perusahaan dari sisi big data, digital service, dan mengikuti perubahan tren gaya hidup. Nantinya, tutur Rhenald, perusahaan akan membangun kolaborasi besar dengan banyak start up, mulai investasi ventura sampai pengembangan digital ekosistem.

“Kami percaya Wisnutama dan seluruh dewan komisaris serta sebagai sebuah tim sanggup menjalankan misi ini,” katanya.

Wishnutama mengakui telah memiliki tiga fokus yang akan dikerjakan untuk mengembangkan perusahaan. Pertama, ia akan mendorong percepatan digitalisasi baik dari sisi layanan maupun manajemen.
<!--more-->
Telkomsel, kata Wishnutama, akan menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang menerapkan data driven. “Ke depan Telkomsel harus bisa membangun artificial intelligence dan machine learning agar ke depan pengalaman pelanggan lebih sempurna,” ujar dia.

Di tengah pandemi, mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut memandang perusahaan perlu menangkap peluang dari akselerasi dunia digital yang berkembang pesat. Akselerasi digital pun diyakini akan meningkatkan hubungan antara konsumen dan perusahaan.

Fokus kedua, Wishnutama akan mendorong perusahaan menjadi agregator bagi film, konten, musik, dan produk-produk seni serta hiburan lainnya. Saat ini, Telkomsel telah memiliki fitur yang berhubungan dengan konten-konten hiburan. “Karena dasarnya kuat,” ucap dia.

Ketiga, entitas pun akan diupayakan membangun sisi digital properties dan memperluas penetrasi jaringan. Meski telah menjadi operator telepon seluler terbesar di Tanah Air, Wishnutama meminta Telkomsel tidak berpuas diri. “Karena kompetitor yang lain juga tidak berdiam diri. Tidak tidur,” katanya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Wishnutama Ungkap Obrolannya dengan Erick Thohir Sebelum Jadi Komut Telkomsel