Lembaga independen, YouGov yang berlokasi di Inggris itu menempatkan nama Menteri Keuangan Sri Mulyani di posisi ketiga dengan perolehan skor 9,56 persen. Instagram
TEMPO.CO, Jakarta – Staf Khusus Bidang Komunikasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, Arya Sinulingga, mengatakan tugas Satgas Satu Data Vaksinasi bakal berhubungan dengan pemerataan imunisasi dan pemulihan ekonomi. Satgas ini akan dipimpin Menteri Keuangan Sri Mulyani.
“Vaksin satu data ini sesuatu yang sangat penting dan lewat vaksinasi ini kita dapat data yang sangat bagus yang sangat kuat dan relevan, pasti updatenya terbaru,” ujar Arya Sinulingga kepada Tempo, Selasa, 9 Februari 2021.
Satgas Vaksinasi nantinya akan menghimpun data terkait penerima vaksin dari seluruh kelompok masyarakat. Data penerima vaksin ini akan digunakan untuk kepentingan pemerintah misalnya bagi penyaluran bantuan sosial hingga bantuan UMKM serta pengambilan kebijakan terkait bidang kesehatan hingga layanan publik.
Selain Kementerian Keuangan, Arya mengatakan perusahaan pelat merah akan membantu mengurusi sistem pendataan vaksinasi. “Dari kawan-kawan Telkom (PT Telkom Indonesia Tbk) ada yang memang mengurusi sistem pendataan,” katanya.
Erick Thohir kemarin mengungkapkan rencana pembentukan Satgas Satu Data Vaksinasi yang akan dipimpin Sri Mulyani. Erick berharap program vaksinasi ke depan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo mengatakan entitasnya masih menunggu keputusan resmi dari Presiden Joko Widodo alias Jokowi terkait pembentukan Satgas Satu Data Vaksinasi. Sampai saat ini, aturan tersebut belum diterbitkan Istana.
“Mungkin kami tunggu Perpresnya,” ujar Prastowo soal Satgas yang akan dipimpin Sri Mulyani tersebut.