Suasana salah satu ruang tunggu di terminal baru Bandara Ahmad Yani, Semarang yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo, di Jawa Tengah, Selasa, 12 Juni 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
TEMPO.CO, Semarang - Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, ditutup sementara karena banjir yang menggenangi sebagian landasan pacu (runway).
Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Heri Trisno Wibowo saat dikonfirmasi melalui telepon di Semarang, Sabtu, mengatakan bahwa penutupan sementara ini berdasarkan Notice to Airmen Nomor B0177/21 perihal RWY 13/31 Tutup.
"Penutupan sementara ini menyusul adanya genangan air di runway setelah dilakukan pengecekan secara rutin atau inspeksi di pagi hari akibat cuaca buruk dan hujan deras yang tak kunjung berhenti sejak tadi malam," katanya.
Saat ini, lanjut dia, sedang dilakukan upaya pembersihan dan penyedotan genangan air di landasan pacu Bandara Ahmad Yani dengan mengoperasikan 54 unit pompa.
"Kami bersama unit terkait mengaktifkan 54 unit pompa untuk menyedot genangan air, mudah-mudahan bisa segera teratasi," ujarnya.
Akibat cuaca buruk dan banjir di landasan pacu tersebut, ia menyebutkan penerbangan maskapai Garuda Indonesia GA 232 rute Jakarta-Semarang dialihkan ke Bandara Juanda, Surabaya.
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh
2 hari lalu
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh
Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.