Kemenkes Pastikan Insentif Tenaga Kesehatan Diberikan di Semua Daerah

Jumat, 5 Februari 2021 04:12 WIB

Petugas kesehatan menyuntikkan Vaksin COVID-19 ke seorang tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Andhika, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat, 15 Januari 2021. Tahap pertama vaksinasi Covid-19 akan menyasar sebanyak 1,2 juta tenaga kesehatan yang merupakan garda terdepan dalam penanganan dan vaksinasi tersebut juga akan mengurangi gugurnya dokter dan tenaga kesehatan yang angkanya sudah tinggi. vaksinasi bertujuan untuk membentuk kekebalan tubuh dari infeksi virus Corona atau SARS-CoV-2. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi memastikan insentif tenaga kesehatan diberikan tak hanya di daerah darurat Covid-19. Ia mengatakan fasilitas kesehatan yang menangani Covid-19 itu akan mendapatkan hak yang sama.

"Di semua daerah, baik dia itu berstatus apa, asal faskesnya itu, fasyankes itu memberikan pelayanan Covid-19 ya, kita berikan tunjangan kepada tenaga kesehatan," ujar Oscar dalam konferensi video, Kamis, 4 Februari 2021. "Saya rasa enggak ada kriteria itu ya, kriteria yang tertentu tidak."

Baca Juga: Kemenkeu Tegaskan Insentif Tenaga Kesehatan 2021 Tidak Dipotong 50 Persen

Bahkan, Oscar mengatakan bukan hanya tenaga kesehatan yang mendapatkan tunjangan kesehatan, namun juga mereka dari Program Pendidikan Dokter Spesialis yang ikut menangani Covid-19.

Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan, pada tahun lalu ada 13.886 orang yang sedang menempuh pendidikan dokter spesialis. Mereka yang ikut menangani Covid-19 juga mendapatkan tunjangan dari pemerintah.

"Itu juga kita bayarkan asal dia memang betul-betul memberikan pelayanan kepada pasien Covid. Juga santunan kematian kita bayarkan kita berikan, hampir sekitar 60 miliar, hampir 90 persen terserap," tuturnya.

Advertising
Advertising

Di samping itu, Oscar mengatakan pemerintah juga menyiapkan dana berkaitan dengan pembelian APD, hingga vaksinasi untuk para tenaga kesehatan. Ia mengatakan saat ini tenaga kesehatan menjadi prioritas program vaksinasi nasional.

"InsyaAllah hari ini di Jakarta di Senayan kita melihat sudah cukup banyak yang kita lakukan mudah-mudahan bisa terselesaikan tepat waktu dan kami optimistis itu sudah berjalan dengan baik," ujar dia.

Dengan demikian, ia memastikan pemerintah terus memberikan perhatian agar tenaga kesehatan bisa bekerja dengan tenang dan baik dalam menangani Covid-19. "Jadi sekali lagi tidak ada perbedaan semua daerah, semua fasyankes yang melayani tentunya tenaga kesehatannya, dokter yang lagi sekolah pun di sana kita berikan insentif tenaga kesehatan ini."

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

1 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

1 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

2 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

3 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

4 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya