Alasan Eiger Kirim Surat Keberatan Minta Ulasan Produk Dihapus

Jumat, 29 Januari 2021 06:34 WIB

Capture video ulasan kacamata yang sempat dipermasalahkan perusahaan Eiger. Sumber: youtube @duniadian

TEMPO.CO, Jakarta - PT Eigerindo Multi Produk Industri atau Eiger Indonesia meminta maaf atas surat keberatan yang dilayangkan perusahaan kepada Youtuber Dian Widiyanarko. Eiger beralasan surat keberatan yang berisi permintaan untuk memperbaiki atau menghapus konten ulasan produk Eiger itu dilayangkan sebagai masukan agar lebih baik lagi.

“Tetapi sekali lagi, kami menyadari bahwa cara penyampaian kami salah,” tutur CEO Eiger Ronny Lukito dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 28 Januari 2021.

Surat keberatan dari Eiger viral di media sosial setelah Dian mengunggahnya melalui platform media sosial.

Setelah viral di media sosial, Eigerindo Multi Produk Industri (MPI), sebagai perusahaan yang menaungi merk EIGER Adventure, menyampaikan permintaan maaf lewat akun Twitter. Permintaan maaf juga disampaikan ke Dian lewat surat elektronik.

Eiger sebelumnya mengirimkan surat keberatan kepada Dian karena mengulas produk perusahaan lewat saluran YouTube “Dunia Dian”. Perusahaan memasalahkan kualitas pengambilan video yang kurang baik sehingga dikhawatirkan mengakibatkan produk yang direkam tampak tak sesuai dengan kondisi aslinya.

Ronny mengatakan perusahaan meminta maaf karena sikap timnya tidak tepat. Dia berdalih bahwa surat itu sejatinya dilayangkan sebagai bentuk masukan agar pengulas memperbaiki kualitas unggahannya.
<!--more-->
“Tetapi sekali lagi, kami menyadari bahwa cara penyampaian kami salah,” ucap.

Masalah surat keberatan bermula saat Dian mengunggah ulasan produk kacamata jenis kerato buatan Eiger berjudul “REVIEW Kacamata Eiger Kerato I Cocok Jadi Kacamata Sepeda” pada 2020. Dalam video berdurasi sekitar 10 menit, Dian mengungapkan kelebihan kacamata tersebut ketimbang merek internasional.

Dian mengatakan kacamata Eiger memiliki kualitas yang baik dengan harga yang lebih murah. Dian mengaku unggahan itu adalah ulasan jujur alias bukan konten iklan.

Namun, manajemen justru melayangkan surat keberatan atas unggahan video itu. Surat yang ditandatangani HCGA & Legal General Manager Hendra ini dikirimkan pada 23 Desember 2020, namun baru disampaikan kepada Dian melalui surat elektronik pada Januari 2021.

Advertising
Advertising

Eiger memasalahkan tiga hal atas video buatan Dian. Pertama, manajemen menilai kualitas video produk kurang baik dari segi pengambilan gambar sehingga dapat menyebabkan produk terlihat berbeda, baik dari sisi warna, bahan, maupun detail.

Kedua, manajemen mempersoalkan adanya suara di luar video yang mengganggu tayangan alias noise sehingga informasi diklaim menjadi tidak jelas. Ketiga, manajemen memasalahkan latar pengambilan video yang kurang layak atau proper. Manajemen pun meminta Dian memperbaiki konten atau menghapusnya.
<!--more-->
Dian lantas mengunggah surat resmi Eiger tersebut ke media semua sosialnya, yaitu di Instagram, Twitter, dan Facebook. Dian bercerita bahwa ia kaget terhadap sikap manajemen.

“Saya kan review produk enggak Anda endorse. Kalau Anda endorse atay ngiklan, boleh lah komplen begitu,” ucapnya.

Dian menilai semestinya manajemen berterima kasih atas ulasan tersebut. Sebab, perusahaan memperoleh promosi secara cuma-cuma. Keluhan Dian lantas viral di media sosial.

Selain Dian, sejumlah YouTuber mengaku memperoleh surat serupa. Para pengulas produk menerima surat keberatan dari Eiger setelah mengunggah videonya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Asal Mula Viralnya Surat Keberatan Eiger untuk Youtuber karena Ulasan Produk

Berita terkait

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

15 jam lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

2 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

2 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

Tim Penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap paksa empat tersangka dugaan tindak pidana judi online

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

2 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

3 hari lalu

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.

Baca Selengkapnya

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

3 hari lalu

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

3 hari lalu

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

3 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Tiga Konten Kreator Prank yang Berakhir di Balik Jeruji Besi, Terakhir Galih Loss

5 hari lalu

Tiga Konten Kreator Prank yang Berakhir di Balik Jeruji Besi, Terakhir Galih Loss

Sebelum penangkapan kreator konten Galih Loss , ada dua Youtuber lainnya yang dicokok karena konten prank yang dibuatnya.

Baca Selengkapnya