Bos Unilever Yakin Bisnis FMCG Benar-benar Pulih di Semester II 2021

Kamis, 28 Januari 2021 05:33 WIB

Presiden Direktur Unilever Indonesia Ira Noviarti. dok.Unilever

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk. Ira Noviarti memperkirakan bisnis fast moving consumer goods (FMCG) akan sepenuhnya pulih pada semester kedua tahun ini.

“Saya melihat trennya di semester pertama ini kelihatan sedikit membaik, belum sepenuhnya (fully),” kata Ira, Rabu, 27 Januari 2021. Hal ini seiring dengan pulihnya daya beli masyarakat.

Ira memperkirakan perbaikan daya beli di semester pertama tahun ini bisa jadi lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu, tapi di industri FMCG masih dalam laju moderat. Ia juga menyebutkan bahwa konsumsi masyarakat akan bergantung dengan keberhasilan program vaksinasi.

Oleh sebab itu, Unilever turut mendukung program vaksin dengan mengandalkan jalur distribusi rantai dingin milik perseroan. Dengan bantuan distribusi rantai dingin milik UNVR, pemerintah bakal lebih mudah mengendalikan penyimpanan vaksin yang akan didistribusikan hingga ke 20.000 puskesmas se-Indonesia.

“Pemulihan kalau saya lihatnya akan terjadi di semester dua. Ini semua prediksi, yang bisa kami lakukan sebagai market leader adalah menggerakkan konsumsi lebih cepat lagi,” ucap Ira.

Advertising
Advertising

Laporan keuangan per September 2020 menunjukkan pendapatan Unilever Indonesia bertumbuh tipis 0,3 persen secara tahunan menjadi Rp 32,46 triliun. Adapun laba tahun berjalan sepanjang periode Juli hingga September 2020 naik 0,3 persen secara tahunan dan 3,5 persen secara kuartalan menjadi Rp1,8 triliun.

Sementara jika dibandingkan dengan rata-rata profit sepanjang periode hingga kuartal ketiga tahun 2015 hingga 2019, laba bersih Unilever pada periode yang sama tahun ini berada di bawah ekspektasi konsensus yakni 72,2 persen dari 75 persen run-rate.

Sementara itu, pengamat ritel Yongky Susilo menyebutkan terdapat sejumlah isu krusial yang perlu diperhatikan para peritel untuk menangkap peluang pada 2021.

Berita terkait

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

3 hari lalu

Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menyatakan kinerja perusahaan tersebut saat ini membaik. Sempat diterpa boikot, diduga terkait Israel

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

3 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

3 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

4 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

4 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

4 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

16 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

18 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya