Menjelang Pelantikan Joe Biden, Harga Minyak Menguat ke USD 55,9 per Barel

Rabu, 20 Januari 2021 08:45 WIB

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic

Meski para ekonom tidak selalu setuju, menurut Yellen, harus ada konsensus saat ini. "Tanpa tindakan lebih lanjut, kami mengambil risiko resesi yang lebih lama dan lebih menyakitkan sekarang - dan luka jangka panjang ekonomi nanti," ujarnya pada sidang pengesahan yang diadakan secara virtual oleh Komite Keuangan Senat.

Dengan suku bunga terendah dalam sejarah, Yellen mendesak anggota parlemen untuk mendukung paket bantuan Covid-19 yang digulirkan pemerintah. “Saat kita mendekati awal era pemerintahan Biden di AS, pelaku pasar sekarang memiliki harapan mereka untuk dampak positif yang cepat pada pasar yang berasal dari paket stimulus yang dijanjikan (US$ 1,9 triliun),” kata kepala pasar minyak Rystad Energy, Bjornar Tonhaugen.

Harga minyak juga terdorong oleh melemahnya kurs dolar AS. Kemarin indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,26 persen menjadi 90,5100 pada akhir perdagangan Selasa. Secara historis, harga minyak berbanding terbalik dengan harga dolar AS.

Investor juga optimistis dengan permintaan di Cina, importir minyak mentah utama dunia, setelah data menunjukkan produksi kilang-kilang meningkat tiga persen ke rekor tertinggi pada tahun lalu.

Adapun Halliburton Co memprediksi pemulihan dalam industri minyak dan gas global dari kuartal kedua setelah penyedia jasa-jasa ladang minyak tersebut mengalahkan perkiraan laba. Hal ini karena ada pemotongan biaya dan kenaikan moderat dalam aktivitas menyusul penurunan tahun lalu.

Sementara itu Sekretaris jenderal OPEC sangat yakin pasar minyak akan pulih tahun ini dari penurunan permintaan yang disebabkan oleh pandemi virus corona. Harga minyak mentah naik meskipun Badan Energi Internasional (IEA) memangkas prospek permintaan minyak pada 2021 tetapi menunjukkan pemulihan pada paruh kedua tahun ini menjadi rata-rata tahunan 96,6 juta barel per hari.

ANTARA

Baca: Arab Saudi Janji Pangkas Produksi, Harga Minyak Naik Pecahkan Rekor 11 Bulan

Berita terkait

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

1 hari lalu

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

Pada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah turun 60 poin atau 0,38 persen menjadi Rp15.984 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

1 hari lalu

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan analisis soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

2 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

3 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

4 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070

Baca Selengkapnya

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

9 hari lalu

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

BI optimistis rupiah akan terus menguat sesuai fundamental.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

10 hari lalu

Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (dolar AS) yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa melemah 20 poin.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

10 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya