Pasokan Listrik Minim, BKPM Sebut Kawasan Industri Bintuni Butuh 423 MW

Selasa, 29 Desember 2020 17:45 WIB

(kiri-kanan)Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofjan Djalil, dan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia saat jumpa pers terkait disahkannya UU Cipta Kerja di Kantor Kemenko Perekonomian di Jakarta, Rabu, 7 Oktober 2020. Jumpa pers ini bertujuani menjelaskan sekaligus menepis berbagai keraguan akan isi UU Cipta Tenaga Kerja yang beredar di masyarakat. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM menyebutkan bahwa pasokan listrik untuk Kawasan Industri Bintuni saat ini masih minim.

Deputi Perencanaan Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Nurul Ichwan mengatakan berdasarkan data PT PLN (Persero), Kawasan Industri Bintuni membutuhkan pasokan aliran listrik sebesar 423 megawatt (mw).

Dia mengungkapkan pasokan aliran listrik di daerah Bintuni masih belum cukup merata baik untuk kawasan industri ataupun untuk kebutuhan masyarakat.

"Untuk KI [kawasan industri], listrik itu ibarat darah misalnya belum ada listrik, kemudian harapan untuk menarik investasi masuk akan sulit juga," katanya dalam sebuah webinar pada Senin 28 Desember 2020.

Rencananya, Kawasan Industri Bintuni akan dibangun pabrik methanol dengan kapasitas 950.000 mtpa dengan nilai investasi Rp14,4 miliar yang ditargetkan rampung pada 2022. Kawasan Industri Bintuni, kata Nurul, telah termasuk menjadi salah satu dari 17 proyek strategis nasional (PSN).

Advertising
Advertising

Selain itu, Kawasan Industri Bintuni masuk dalam buku KPBU yang dirilis Kementerian PPN/Bappernas serta daftar major project dalam dokumen rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2020-2024. Dia menjelaskan Kawasan Industri Bintuni difokuskan pada pengembangan industri methanol berbasis gas alam sebagai anchor industry.

<!--more-->

Pasokan gas akan bersumber dari BP Tangguh sebesar 90 mmscfd dengan prospektif tambahan pasokan pada 2026 sebesar 90 mmscfd. Adapun, skema pendanaan Kawasan Industri Bintuni nantinya akan menggunakan kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) dengan perkiraan jangka waktu konsensi 23 tahun.

Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw mengatakan permasalahan listrik menjadi salah satu yang terus didiskusikan baik oleh pemerintah daerah atau pemerintah pusat. Menurutnya, daerah Teluk Bintuni telah terelektrifikasi sebesar 76 persen, utamanya untuk daerah perkotaan.

"Kalau industri memang banyak bikin pembangkit sendiri. Kadang pakai genset, pasokan gas. Ini makanya kadang masih ada masalah," jelasnya.

Sementara itu, Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno mengatakan pihaknya akan mendorong para kontraktor yang memiliki daya lebih untuk bisa dialirkan untuk kebutuhan masyarakat.

"Beberapa WK di beberapa wilayah itu, punya kelebihan daya, kalau sudah kondisinya cukup, itu bisa dipakai masyarakat disekitarnya. Kala memang ada kelebihan daya ini yang kita dorong," ungkapnya.

Baca: Teken Kerja Sama dengan Polri, BKPM Jamin Keamanan Investasi

Berita terkait

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

5 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

7 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

13 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

18 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

PLN juga menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi kerusakan pada peralatan di Gardu Induk.

Baca Selengkapnya

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

19 hari lalu

7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

Apa yang harus dilakukan agar rumah tetap aman saat mudik lebaran?

Baca Selengkapnya

7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

21 hari lalu

7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

PT PLN memberikan tips bagi masyarakat untuk memastikan listrik di rumah dalam kondisi aman sebelum ditinggal mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

26 hari lalu

Terkini: Jasa Marga Diskon Tarif Tol 20 Persen di Mudik Lebaran, 4 Menteri Dipanggil MK terkait Bansos Jelang Pilpres?

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Lima Langkah Amankan Listrik saat Mudik

26 hari lalu

Lima Langkah Amankan Listrik saat Mudik

Ini lima langkah mengamankan listrik rumah saat ditinggal mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

31 hari lalu

Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

Bandara Soekarno-Hatta melakukan serangkaian pengujian kehandalan jaringan kelistrikan dan sistem cadangan di Terminal 1, 2, dan 3.

Baca Selengkapnya

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

31 hari lalu

Deputi BKPM Beberkan Awal Mula Masuknya PIK 2 dan BSD sebagai PSN Jokowi

Deputi BKPM Nurul Ichwan buka suara perihal awal mula masuknya pengembangan kawasan PIK 2 dan BSD ke dalam PSN baru.

Baca Selengkapnya