Erick Thohir: Jangan Terjebak, Vaksin Cina dan Vaksin Amerika Sama Baiknya

Sabtu, 12 Desember 2020 14:52 WIB

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan telah bertemu dengan Penasehat Perdana Menteri Jepang, Izumi Hiroto di Kantor Perdana Menteri Jepang pada Kamis, 3 Desember 2020. Pertemuan ini untuk meraih dukungan atas pembentukan Sovereign Wealth Fund (SWF) Indonesia atau dikenal sebagai Nusantara Investment Authority (NIA). Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir dan Duta Besar RI Heri Akhmadi. (sumber: Kemenko Maritim)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menjamin vaksin Covid-19 yang akan didatangkan pemerintah nantinya memiliki kualitas yang baik.

"Jangan terjebak bahwa ini vaksin Cina, vaksin Amerika, semua vaksin yang sudah masuk data WHO dan juga masuk ke uji klinis tahap 2 semua sama baiknya," ujar Erick dalam webinar, Sabtu, 12 Desember 2020.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor H.K.01.07/Menkes/9860/2020 vaksin yang akan digunakan untuk vaksinasi antara lain buatan Pfizer, Moderna, Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca, dan Vaksin Merah Putih buatan Bio Farma.

Menurut Erick, dalam melakukan vaksinasi yang terpenting adalah penularan dan jumlah kematian akibat Covid-19 bisa ditekan. Dengan demikian, perekonomian Indonesia bisa bergairah kembali di 2021.

"Sesuai Keputusan Menkes kita akan pakai vaksin AS, vaksin Arab, Vaksin Cina, yang penting vaksinasi kita yakini bisa menekan penularan dan jumlah kematian. Ini yang paling penting," ujar Erick.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Sejumlah lembaga internasional telah memperkirakan ekonomi Indonesia bisa tumbuh di kisaran 5 persen pada tahun depan. Momentum itulah, kata Erick, yang hendak ditunggangi pemerintah, sehingga vaksinasi menjadi salah satu kuncinya.

Saat ini, pemerintah telah mengantongi 1,2 juta vaksin jadi buatan Sinovac. Kendati demikian, ia mengatakan vaksinasi baru bisa dilakukan setelah adanya izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, serta sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia.

"Jangan sampai seakan-akan kita kirim vaksin tidak ada koordinasi dengan BPOM dan MUI. Tidak. Sinovac sudah uji coba di bandung dan MUI terlibat. BPOM terlibat. BPOM sudah dapat bahan uji klinis 1 dan 2 sehingga vaksinnya dikirim," ujar Erick.

Selain dari hasil uji klinis di Bandung, Erick mengatakan BPOM juga akan melihat hasil uji klinis vaksin Sinovac di Basil dan engara lainnya.

Untuk tahap awal, vaksin akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan pegawai pemerintahan. Pemerintah menargetkan 67 persen masyarakat Indonesia tervaksinasi agar tercapai herd immunity.

Baca: Erick Thohir Rombak Direksi PT Len Industri, Mantan Komisaris GMF Jadi Dirut

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

20 jam lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

2 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

Timnas Indonesia U-23 terus mencetak sejarah di Piala Asia U-23 2024. Di babak semifinal, Indonesia menunggu pemenang Uzbekistan vs Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong enggan berkomentar banyak soal masa depannya bersama timnas Indonesia karena belum menandatangani perpanjangan kontrak dari PSSI.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil 2-2.

Baca Selengkapnya

8 Fakta Penting Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Korea Selatan Lewat Adu Penalti

2 hari lalu

8 Fakta Penting Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Korea Selatan Lewat Adu Penalti

Simak delapan momen penting yang terjadi selama duel timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

2 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

Timnas U-23 Indonesia maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10, menyusul hasil imbang 2-2.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

3 hari lalu

Erick Thohir Pastikan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Berdasarkan Peta Jalan Timnas Indonesia

Apa alasan Erick Thohir dan PSSI untuk memperpanjang kontrak pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong hingga 2027?

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Sepakat Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

PSSI resmi memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia hingga 2027. Erick Thohir mengunggahnya lewat Instagram.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

3 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya