TEMPO.CO, Jakarta - Okupansi hotel di Pulau Jawa pada libur akhir tahun diprediksi mencapai 80 persen. Tingginya tingkat keterisian hotel didorong oleh minat masyarakat bepergian menggunakan jalur darat.
"Kebanyakan orang memilih lewat jalan tol," kata Ketua Umum PHRI Haryadi Sukamdani saat dihubungi Tempo, Ahad, 29 November.
Haryadi memprediksi okupansi tertinggi terjadi di Kota Bandung yang mencapai 80 persen. Sedangkan di kota wisata lain, seperti Yogyakarta dan Malang, tingkat keterisian kamar 10 persen lebih rendah.
Tingginya tamu juga diproyeksikan terjadi di hotel-hotel sekitar Sumatera, seperti Palembang. "Karena sudah adal Tol Sumatera," tutur Hariyadi.
Sebaliknya, tingkat keterisian kamar di luar Pulau Jawa dan Sumatera yang belum terjangkau jalan tol dari Jakarta, seperti Bali, akan lebih rendah. Okupansi di Bali selatan, misalnya, berkisar 40-50 persen.
Proyeksi tersebut ia hitung dari laporan penjualan tiket pesawat. “Garuda kemarin sudah melaporkan seat mereka ke Bali terjual 750 ribu. Lalu AirAsia 20 ribu,” tuturnya. <!--more--> Sementara itu, pengunjung hotel di Jakarta akan sepi lantaran warganya banyak ke luar kota. "Okupansi Jakarta paling 20-30 persen," ucapnya. Sejumlah pemilik hotel di Ibu Kota, tutur Hariyadi, kemungkinan akan menggelar diskon.
Haryadi lalu meminta pemerintah segera mengumumkan keputusan libur cuti bersama Natal dan tahun baru. Kepastian ini mempengaruhi pengusaha dalam menyiapkan akomodasi.
Dia mengatakan pemangkasan cuti bersama sedikit berdampak bagi okupansi hotel. Ia menduga jumlah wisatawan yang bekerja di pemerintahan akan berkurang. “Apalagi mereka spending powernya cukup bagus,” katanya.
Sebelumnya, pemerintah berencana memangkas libur Natal dan tahun baru untuk mencegah munculnya klaster baru penyebaran Covid-19. Wacana tersebut berbeda dengan ketetapan sebelumnya. Pada Mei lalu, pemerintah memutuskan libur cuti bersama Lebaran digeser ke akhir tahun.
Okupansi Kamar Hotel di Solo Raya Musim Libur Lebaran 2024 Lebih dari 90 Persen
18 hari lalu
Okupansi Kamar Hotel di Solo Raya Musim Libur Lebaran 2024 Lebih dari 90 Persen
Tingkat hunian atau okupansi kamar hotel di wilayah Solo dan sekitarnya atau Solo Raya di musim libur Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah ini rata-rata lebih dari 90 persen