Modalku Salurkan Pendanaan Lebih dari Rp 760 M untuk 26 Ribu Pengusaha Online
Reporter
Caesar Akbar
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Jumat, 20 November 2020 11:15 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Platform Peer-to-Peer (P2P) lending digital Modalku sampai saat ini telah memberikan akses pendanaan lebih dari Rp 760 miliar kepada lebih dari 26 ribu pengusaha online di Indonesia.
Platform ini menyediakan fasilitas pinjaman tanpa agunan hingga Rp 250 juta kepada pengusaha online yang berjualan di berbagai platform, termasuk e-commerce, media sosial, aplikasi pesan, serta platform digital lainnya.
Co-Founder & COO Modalku, Iwan Kurniawan mengatakan peningkatan penggunaan layanan digital di masyarakat selama masa pandemi ini turut mempengaruhi perkembangan bisnis pengusaha online. Pendapatan dari penjualan online di Indonesia pun juga mengalami pertumbuhan sebesar 54 persen dibandingkan dengan tahun 2019.
"Potensi ini menjadi motivasi bagi Modalku untuk bisa menjangkau lebih banyak pengusaha online di Indonesia,” ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Kamis, 19 November 2020.
Transaksi jual beli melalui platform digital, ujar Iwan, terus menunjukkan pergerakan yang positif, terutama di masa pandemi ini. Penelitian yang dilakukan oleh Google, Temasek, dan Bain & Company dalam e-conomy SEA 2020 menunjukkan beberapa alasan meningkatnya frekuensi konsumen berbelanja secara online, yaitu untuk menghemat tenaga dan waktu serta mengurangi risiko terpapar Covid-19.
<!--more-->
Di Indonesia, ia melihat para pengusaha juga sudah mulai beralih ke platform digital untuk memenuhi permintaan konsumen yang terus tumbuh. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya pencarian kata kunci terkait penjualan online hingga lima kali lipat di mesin pencari web.
Sampai saat ini, kategori platform digital yang digunakan untuk berjualan oleh pengusaha online sebagai peminjam di Modalku sangatlah beraneka ragam. Nominal pinjaman yang diajukan oleh peminjam juga bervariasi, hingga Rp 250 juta dengan rata- rata nominal sekitar Rp 25 juta.
Para pengusaha online, ujar Iwan, bisa mengajukan pinjaman dengan proses persetujuan yang cepat, maksimal tiga hari kerja setelah dokumen dilengkapi. Ia mengatakan bunga pinjaman yang dikenakan juga rendah, dimulai dari 2 persen per bulan yang akan ditentukan berdasarkan profil risiko dari masing-masing pengusaha.
Modalku menyediakan layanan peer-to-peer (P2P) lending, dimana peminjam (UMKM yang berpotensi) bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa jaminan hingga Rp 2 miliar yang didanai oleh pemberi pinjaman platform, yaitu individu atau institusi yang mencari alternatif investasi, melalui pasar digital.
Selain di Indonesia, Modalku juga beroperasi di Singapura dan Malaysia dengan nama Funding Societies. Sampai saat ini, Grup Modalku telah berhasil mencapai penyaluran pinjaman usaha sebesar Rp 18,8 Triliun.
Baca: OJK Siapkan Aturan Mitigasi Industri Fintech, Tak Seketat Perbankan dan Asuransi
CAESAR AKBAR