Laba Bank BRI Syariah Melonjak 238 Persen

Reporter

Bisnis.com

Senin, 26 Oktober 2020 09:23 WIB

Ilustrasi BRI Syariah. wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank BRI Syariah Tbk membukukan kenaikan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik sebesar 238 persen pada kuartal III 2020 dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year) dari Rp56,46 miliar menjadi Rp190,58 miliar.

Mengutip Bisnis. Com, Senin, 26 Oktober 2020, perolehan laba BRI Syariah didorong oleh kenaikan pendapatan setelah distribusi bagi hasil 39,63 persen (YoY) pada kuartal III 2020 menjadi Rp2,17 triliun. Selain itu, BRI Syariah mencatatkan adanya kenaikan beban operasional pada kuartal III sebesar 25,81 persen (YoY) menjadi Rp1,84 triliun.

Selama kuartal III ini, BRI Syariah menyalurkan piutang senilai Rp23,93 triliun, naik 71,06 persen dibandingkan posisi akhir tahun lalu (year to date atau YTD). Penyaluran pembiayaan bagi hasil juga mengalami kenaikan pada kuartal III 2020 sebesar 29,12 persen YTD menjadi Rp15,23 triliun.

Secara keseluruhan, pembiayaan yang disalurkan emiten dengan kode saham BRIS ini per September 2020 sebesar Rp40 triliun atau tumbuh 47 persen YTD dari Rp27 triliun pada akhir tahun lalu.

Total pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan yang pada kuartal III 2020 sebesar Rp1,23 triliun atau naik 65,1 persen secara year to date. BRI Syariah pun membukukan pertumbuhan aset selama kuartal III sebesar 30,08 persen YTD menjadi Rp56,09 triliun.

Advertising
Advertising

Dana simpanan wadiah di bank yang akan merger dengan dua bank syariah milik BUMN ini naik selama kuartal III sebesar 74,45 persen (YTD) menjadi Rp15,67 triliun dengan rincian giro Rp7,43 triliun dan tabungan Rp8,24 triliun. Dana investasi nonprofit sharing juga naik 31,52 persen menjadi Rp33,06 triliun.

Rasio pembiayaan bermasalah atau nonperforming financing di BRI Syariah pada kuartal III mencapai 3,35 persen (gross) dan 1,73 persen (nett). Return on assets (ROA) dan return on equity (ROE) masing-masing sebesar 0,84 persen dan 5,2 persen.

Perolehan net operating margin (NOM) pada kuartal III sebesar minus 0,02 persen dengan biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) mencapai 90,39 persen. Financing to deposit ratio (FDR) BRI Syariah pada kuartal III ini ialah 82,65 persen.

Baca juga: Merger Bank Syariah Diberi Nama Bank Amanah?

BISNIS.COM

Berita terkait

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

9 jam lalu

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

Peresmian ditandai oleh penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

16 jam lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

21 jam lalu

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga berharap konsolidasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. dengan PT Hutama Karya (HK) akan rampung per September 2024.

Baca Selengkapnya

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

Laba bersih meningkat 68,6 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

2 hari lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

3 hari lalu

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

Kementerian BUMN melakukan rasionalisasi dan perbaikan terhadap keuangan PT Indofarma Tbk untuk meningkatkan kinerja perusahaan

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

4 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

6 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

7 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

7 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya