Masa Pandemi, Warung Seafood Ini Malah Buka Cabang Demi Melipatkan Omset

Senin, 26 Oktober 2020 07:10 WIB

Seafood Kiloan Bang Bopak dari PT Bogarasa Agung Pakarna. Google/Agung Satria Perdana

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 tak menghambat rencana ekspansi PT Bogarasa Agung Pakarna menambah cabang warung Seafood Kiloan Bang Bopak. Setelah membuka cabang ke-11 di Bandung, Jawa Barat pada 8 Oktober lalu, perusahaan menargetkan mampu membuka dua toko lainnya hingga akhir tahun.

Direktur Bogarasa Agung Pakarna, Agung Satria Perdana, menyatakan pembukaan cabang baru ini merupakan strategi meningkatkan omzet. Selama pandemi, omzet perusahaan turun hingga 15 persen. Upaya menambah jam kerja warung tiap harinya hanya menambah Rp 100-200 ribu omzet.

"Kalau tambah cabang, omzetnya bisa dua kali lipat," kata dia, seperti dikutip dari Koran Tempo edisi Senin 26 Oktober 2020. Setiap harinya perusahaan menghabiskan sedikitnya 4-5 ton makanan laut mulai dari kepiting, lobster, udang, bayi gurita, cumi-cumi, dan kerang.

Meski begitu, dia membatasi pembukaan cabang baru untuk menghindari kejenuhan konsumen. Selain di Bandung, warung seafood ini juga berdiri di Denpasar, Bali. Suplai untuk warungnya didatangkan dari dari Jawa Barat, Jawa Timur, serta Bali.

Agung juga membawa misi lain melalui ekspansi yaitu menyerap tenaga kerja. Setiap cabang membutuhkan sekitar 11 orang karyawan. Dia mencatat mendapat sekitar 150 lamaran, jumlahnya meningkat dua kali lipat dibandingkan saat pembukaan cabang sebelum pandemi.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

5 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

5 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

26 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

27 hari lalu

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

30 hari lalu

Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

32 hari lalu

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI

Baca Selengkapnya

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

32 hari lalu

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

35 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

37 hari lalu

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.

Baca Selengkapnya