Usai Ketemu Luhut, Bank Ekspor RI-AS Segera Teken Kerja Sama Rp11 T

Minggu, 25 Oktober 2020 16:33 WIB

Menteri Koordiantor Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Hari Kemerdekaan ke-75 RI kali ini diperingati dalam suasana yang berbeda. Musababnya, Indonesia tengah menghadapi cobaan yang berat karena wabah corona. Hal tersebut disampaikannya melalui video pendek yang diunggahnya di akun Instagram pribadinya. Instagram/@luhut.pandjaitan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bank Ekspor Impor Amerika Serikat (EXIM) Kimberly A. Reed hari ini, Minggu, 25 Oktober 2020, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan di Jakarta.

Dalam pertemuan ini, disepakatilah MoU pendanaan melalui bank ekspor kedua negara dengan total mencapai US$750 juta atau setara Rp11 triliun yang akan diteken dalam waktu dekat.

"Saya sangat gembira mengumumkan MoU US$750 juta ini dengan beliau (Luhut)," kata Reed dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu, 25 Oktober 2020.

MoU dengan Indonesia ini tercapai dalam rangkaian kunjungan Reed dan rombongan pejabat Amerika lain ke Asia Tenggara. Selain di Indonesia, mereka juga datang ke Vietnam dan Myanmar. Rombongan ini dipimpin CEO International Development Finance Corporation AS, Adam Boehler.

Lebih lanjut, MoU Rp11 triliun ini bertujuan untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Lalu, mempererat aliansi dan hubungan perdagangan yang kuat antara Indonesia dan Amerika. "MoU ini akan menegaskan komitmen mereka terhadap berbagai potensi proyek di Indonesia," kata dia.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Mulai dari proyek energi, teknologi komunikasi nirkabel (4G+/5G), hingga layanan kesehatan, dan penyiaran, dengan dukungan barang dan jasa dari AS. “Kami ingin bekerja sama mengembangkan bisnis sehingga memberikan potensi keuntungan bagi para pekerja dan pelaku bisnis AS dan Indonesia," kata dia.

Sementara itu, Luhut menyampaikan bahwa Indonesia menyambut baik MoU yang diajukan dan berharap ada lebih banyak investasi dan partisipasi bisnis AS. "Pada proyek-proyek infrastruktur, energi, transportasi dan telekomunikasi kami," ujarnya.

Baca: Luhut Blakblakan Sebut Penyebab Jadwal Vaksinasi Covid-19 Bisa Molor dari Jadwal

FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

17 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

19 jam lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

19 jam lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

1 hari lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

1 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

1 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

1 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

2 hari lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

3 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya