Julia Flesher Koch, Orang Kaya di Dunia yang Kekayaannya Tergerus USD 5,7 M
Reporter
Bisnis.com
Editor
Kodrat Setiawan
Jumat, 9 Oktober 2020 09:08 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Julia Flesher Koch menjadi orang kaya di dunia. Menurut Bloomberg Billionaire Index per Kamis, 8 Oktober 2020, Koch kini mengantongi kekayaan US$ 53,6 miliar atau di urutan ke-20 orang terkaya di dunia. Sepanjang tahun ini, kekayaannya telah tergerus 9,3 persen atau US$ 5,7 miliar.
Di jajaran wanita paling tajir dunia, Flesher Koch berada di urutan ketiga setelah Alice Walton (yang ada di urutan ke-16 orang terkaya dunia dengan kekayaan US$ 61,2 miliar) dan MacKenzie Scott (di posisi 15 orang terkaya dunia dengan total kekayaan US$ 61,4 miliar). Dia juga berada satu peringkat di bawah saudara iparnya, Charles Koch, dengan kekayaan hampir sama sebesar US$ 56,3 miliar.
Mantan suami Flesher Koch adalah David Hamilton Koch, salah satu pengusaha terkaya Amerika Serikat. David meninggal pada 23 Agustus 2019. Pasca wafatnya David, Flesher Koch dan ketiga anaknya mewarisi sekitar 42 persen saham Koch Industries.
David yang meninggal pada usia 79 diperkirakan mengendalikan kekayaan mencapai US$ 53,5 miliar. David juga meninggalkan setidaknya US$ 143 juta real estat di New York City, Hamptons, Aspen, dan Florida. Namun nasib properti tersebut setelah kematiannya tidak diketahui.
Lahir dan besar di Iowa, Flesher Koch pindah ke New York pada 1984. Dia menghabiskan masa kuliah di University of Central Arkansas lalu pergi ke New York untuk menjadi model bagi desainer couture Tracy Mills. Pada 1984, tepat setelah kelulusannya, Julia kembali ke New York untuk bekerja pada perancang busana Adolfo sebagai asisten.
Adolfo membawa Flesher Koch ke Dallas, Beverly Hills, hingga Gedung Putih dan menata busana ibu negara Nancy Reagan, serta sejumlah sosialita terkemuka di zaman itu.
<!--more-->
Flesher Koch dan David Koch bertemu melalui kencan buta pada 1991 dan mulai berkencan enam bulan setelah pertemuan itu. David dan Julia menikah pada 1996. Tiga tahun sebelum menikah, Flesher Koch telah berhenti bekerja dan memutuskan untuk fokus mengurus rumah dan calon suaminya.
Koch Industries, perusahaan keluarga warisan sang suami. Menurut situs resminya memiliki pendapatan tahunan sekitar US$ 110 miliar.
Sumber kekayaan Flesher Koch dari perusahaan itu antara lain berasal dari Flint Hills Resources dan bisnis bahan kimia, serta Koch Pipelines dan Koch Fertilizer. Dilansir IOL, seluruhnya bernilai US$ 39 miliar berdasarkan kapasitas produksi yang dilaporkan dengan rekan industri tertentu.
Adapun berdasarkan informasi dari laporan kredit dan sumber yang dekat dengan masalah ini, produsen kertas dan pulp Georgia-Pacific memiliki pendapatan US$ 21 miliar. Sedangkan produsen polimer dan serat Invista berpendapatan US$ 4 miliar dan perusahaan komponen elektronik Molex sekitar US$ 5,5 miliar.
Selain itu, ada pula Infor Global Solutions, sebuah perusahaan perangkat lunak dengan pendapatan $ 3,1 miliar dimana 45 persen-nya dimiliki oleh Koch.
Dari pendapatan grup yang tersisa US$ 33,9 miliar, 90 persen diatribusikan ke bisnis perdagangan komoditas Koch. Sisa US$ 3,6 miliar diatribusikan ke bisnis Koch lainnya.
Selain itu, berdasarkan laporan Moody yang menyatakan bahwa perusahaan memiliki posisi utang bersih nol, sebesar US$ 30,4 miliar aset jangka pendek disimpan di induk Koch Industries.
Di kota megapolitan New York, Flesher Koch dicintai karena kedermawanannya pada dunia seni. Dia dikenal sering menyumbangkan uang dalam jumlah besar pada organisasi seni, antara lain Lincoln Center, Metropolitan Museum of Art, dan Smithsonian Museum of Natural History.
Pada 2006 David Koch mendirikan David H. Koch Charitable Foundation, di mana kini sang istri menjabat sebagai presiden. Di laman resminya, lembaga ini menyatakan telah menggelontorkan sekitar US$200 juta untuk mendukung berbagai tujuan nasional termasuk penelitian sains dan medis, pendidikan, seni, dan lainnya.
Julia sebelumnya juga menjabat sebagai Dewan Direksi School of American Ballet di mana dia setiap tahun memimpin dua pagelaran paling populer oleh sekolah itu yakni, Nutcracker Family Benefit dan Winter Ball.
Selama bertahun-tahun, Julia juga memimpin acara untuk Memorial Sloan Kettering Cancer Center, Food Allergy Research & Education dan American Ballet Theater.
BISNIS